Surabaya (ANTARA) - Pemerintah Kota Surabaya, Jawa Timur meniadakan sementara kegiatan jalan bebas kendaraan atau "Car Free Day" di lima titik pada Minggu (2/6) dan Minggu (9/6) dalam rangka memperingati Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriyah.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya, Eko Agus Supiadi Sapoetro di Surabaya, Kamis mengatakan peniadaan CFD bertujuan agar masyarakat Kota Surabaya dapat bersilaturahmi dengan keluarganya tanpa mencari alternatif jalan lain.
"Seperti tahun lalu kita meniadakan CFD karena masih dalam suasana Lebaran, sehingga warga Surabaya yang bertamu ke saudaranya tidak perlu mencari alternatif jalan lain. Apalagi Kota Surabaya terbilang tidak ramai seperti biasanya saat pagi hari," kata Eko Agus.
Eko menjelaskan peniadaan CFD kali ini berada di lima titik Kota Surabaya di antaranya Jalan Raya Darmo, Jalan Tunjungan, Jalan Jemur Andayani, Jalan Kembang Jepun dan Jalan Raya Kupang Indah.
"Kami tiadakan supaya warga Kota Surabaya bisa menikmati liburan dengan baik bersama keluarga," ujarnya.
Selama libur lebaran, lanjut dia, DLH juga terus melakukan pengawasan untuk meminimalisir penggunaan sampah plastik. Menurut Eko, selama libur lebaran pihak DLH tetap melakukan pengawasan dan penertiban terkait sampah plastik, khususnya di tempat-tempat wisata yang kerap di kunjungi masyarakat.
"Untuk sampah plastik kita tetap sosialisasikan kepada warga Kota Surabaya untuk tetap menjaga. Hal itu juga berlaku bagi masyarakat luar kota yang berkunjung ke kota kami tercinta, akhirnya kami harapkan segan untuk buang sampah sembarangan," katanya.
Surabaya tiadakan jalan bebas kendaraan jelang Lebaran
Jumat, 24 Mei 2019 5:59 WIB
Seperti tahun lalu kita meniadakan CFD karena masih dalam suasana Lebaran, sehingga warga Surabaya yang bertamu ke saudaranya tidak perlu mencari alternatif jalan lain. Apalagi Kota Surabaya terbilang tidak ramai seperti biasanya saat pagi hari