Marabahan (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Barito Kuala (Pemkab Batola), Kalimantan Selatan melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) me-launching (meluncurkan) program GISA (Gerakan Indonesia Sadar Administrasi Kependudukan), Senin (29/4).
Peluncuran GISA sekaligus Sosialisasi Kebijakan Kependudukan sesuai Perpres No. 96/2018 yang berlangsung di Aula Selidah Kantor Bupati Batola itu ditandai penyinaran laser kepada logo GISA oleh Bupati Hj Noormiliyani AS beserta Direktur Capil Kemendagri Andi Kriarmoni, Penjabat Sekda H Abdul Manaf, Kadisdukcapil Batola H Jakuinuddin, para anggota forkompimda/mewakili, perwakilan SKPD, perwakilan camat, lurah, kades dan masyarakat.
Bupati Batola Hj Noormiliyani mengatakan, program GISA merupakan sebuah gerakan untuk membangun ekosistem pemerintaha yang sadar akan pentingnya administrasi kependudukan (adminduk).
Kesadaran itu, lanjutnya, ditunjukan 4 hal yakni kesadaran akan pentingnya dokumen kependudukan, pemanfaatan data kependudukan, pemutakhiran data kependudukan, dan pentingnya pelayanan adaministrasi kependudukan yang membahagiakan rakyat.
Dengan demikian diharapkan gerakan ini dapat meningkatkan prilaku tertib administrasi kependudukan dari lingkungan terkecil keluarga dalam hal pemenuhan kepemilikian dokumen kependudukan yaang diperlukan setiap penduduk.
Disamping dapat meningkatkan nilai guna dokumen kependudukan bagi berbagai pelayanan publik serta mendukung pencapaian target kinerja pemerintah daerah di bidang penerbitan dokumen kependudukan sesuai target nasional.
“Saya mengajak masyarakat berpartisipasi mensukseskan program sadar kepemilikan dokumen kependudukan dengan meningkatkan kepedulian untuk mengurus dokumen kependudukan,” ajak mantan Ketua DPRD Provinsi Kalsel ini.
Direktur Pencatatan Sipil Kemendagri Andi Kriarmoni mengatakan, program GISA telah diluncurkan sejak 11 Juli 2018. Tujuan dari gerakan ini, sebutnya, untuk mendorong masyarakat memiliki kelengkapan dokumen kependudukan.
Dikatakan Kriarmoni, Dukcapil harus bisa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dalam kondisi apa pun. Lebih-lebih saat perkembangan teknologi sudah sangat membantu.
Jika melihat Visi Kabupaten Barito Kuala yakni Batola Setara, sebut Kriarmoni, tentunya sangat membutuhkan pelayanan prima, mudah, murah, dan membahagiakan.
Belakangan ini, sebutnya, di berbagai kota sudah tersedia pelayanan yang mudah, murah, dan cepat yang disertai berbagai pilihan yang patut untuk dijadikan acuan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Sehubungan itulah, katanya, Kemendagri melalui Dirjen Dukcapil membuat sistem yang semakin memudahkan masyarakat melalui program GISA dan Dokcapil Go Digital untuk mewujudkan Indonesia Tertib Adminduk, implementasi single identity number, sekaligus mendesain masa depan dengan Indonesia maju dan membahagiakan.
Sosialisasi Kebijakan Kependudukan Perpres No. 96/2018 dan Launching GISA ini juga dirangkai penyerahan secara simbolis KTP elektronik, Kartu Identitas Anak (KIA), dan Akte Kelahiran.
Saat berhadir di Batola, Direktur Capil Kemendagri Andi Kriarmoni juga berkesempatan meninjau Mall Pelayanan yang dikelola Disdukcapil dan instansi lainnya yang berada di Jalan AES Nasution Marabahan
Pemkab Batola luncurkan GISA
Senin, 29 April 2019 20:46 WIB
Saya mengajak masyarakat berpartisipasi mensukseskan program sadar kepemilikan dokumen kependudukan dengan meningkatkan kepedulian untuk mengurus dokumen kependudukan,