Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, membangun rumah untuk persinggahan bagi masyarakat terlantar.
Kepala Dinas Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Trasnmigrasi Kotabaru Ir H Syafrin Masrin, Kamis, mengatakan, untuk membantu masyarakat yang kurang beruntung dan tidak mempunyai tempat tinggal, pemerintah daerah segera membangun rumah singgah.
Rumah singgah tersebut dibangun dengan menggunakan dana APBD yang dilakukan secara dua tahap.
"Ini merupakan bangunan yang pertama di Kabupaten Kotabaru dan belum dimiliki oleh kabupaten lain di Kalimantan Selatan," ujarnya.
Karena banyaknya masyarakat terlantar yang berkeliaran di Kotabaru, sehingga Pemkab melalui Disnakertrans berinisiatif membangun rumah persinggahan untuk menampung mereka.
"Dengan dibangunnya rumah persinggahan itu, diharapkan mampu mengurangi jumlah masyarakat terlantar yang ada di Kotabaru," katanya.
Disnakertrans akan bekerjasama dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) untuk mengadakan rajia terhadap masyarakat terlantar.
Mayarakat yang terjaring akan ditampung di rumah persinggahan untuk beberapa hari, sebelum dikirim ke Provinsi.
Masyarakat terlantar tersebut diantaranya, orang gila, jompo, tidak punya keluarga, Pekerja Seks Komersial (PSK), anak yatim piatu, dan lainnya.
Di provinsi masyarakat tersebut akan dirawat, dibimbing, dan kemudian akan diberikan keterampilan sehingga mereka dapat menyalurkan bakatnya, imbuhnya.
Dia menambahkan, hal tersebut dilakukan karena Kotabaru belum memiliki rumah atau penampungan untuk melakukan rehabilitasi dan keterampilan, terangnya.
