Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Kepala Bank Indonesia Perwakilan Kalimantan Selatan Herawanto mengatakan, menghadapi Idul Fitri 1439 Hijiriah, Bank Indonesia Perwakilan Kalsel menyiapan penukaran uang pecahan sebesar Rp3,6 triliun.
"Tahun 2017 lalu transaksi penukaran uang pecahan sebesar Rp2,4 triliun, untuk tahun 2018 kita siapkan Rp3,6 triliun," ujar Kepala Bank Indonesia Perwakilan Kalsel Herawanto di Banjarmasin, Senin.
Dari Rp3,6 triliun yang sudah disiapkan tersebut, menurut dia, pihaknya memperkirakan transaksi penukaran uang pecahan sebesar Rp2,7 triliun.
Untuk penukaran uang pecahan, sebut dia, Bank Indonesia Perwakilan Kalsel telah menetapkan titik-titiknya, baik itu di perbankan pemerintah maupun di tempat yang sudah ditentukan.
Ia menjelaskan, penukaran uang pecahan yang sudah ditetapkan tempatnya tersebut tidak dikenakan biaya.
Untuk itu, dia meminta, kepada masyarakat Kalsel yang ingin menukarkan uang pecahan bisa langsung ke perbankan milik pemerintah atau titik yang telah ditetapkan Bank Indonesia Perwakilan Kalsel.
Dia meminta, masyarakat yang menukarkan uang pecahan diluar ketentuan yang telah ditetapkan Bank Indonesia Perwakilan Kalsel agar berhati-hati.
"Saya imbau kepada masyarakat Kalsel gunakanlah tempat penukaran uang pecahan yang sudah ditetapkan Bank Indonesia Perwakilan Kalsel," tandasnya.