"Alhamdulillah sudah bisa dilewati setelah hampir empat jam lamanya ekskavator melakukan pengerukan tanah longsor yang menutup jalan Bypass Banjarbaru-Batulicin," ucap Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Banjar Yayan Daryanto di Martapura, Kabupaten Banjar, Rabu.
Baca juga: Tim kesehatan Dinas Kesehatan Kalsel terjebak longsor di Banjarbaru-Batulicin
Dia menegaskan meski sudah bisa kembali dilewati, pihaknya masih melakukan pengawasan di area yang terjadi longsor tersebut karena ditakutkan akan terjadi longsor susulan.
"Walaupun sudah bisa dilewati, kami bersama anggota Polri dan PUPR masih tetap melakukan pemantauan di sekitar lokasi area karena khawatir akan kembali terjadi lagi longsor susulan," tegasnya.
Yayan juga menambahkan kemungkinan longsor besar susulan terjadi jika terjadi hujan di daerah hulu.
Baca juga: Bukit Papua longsor, Jalan Bypass Banjarbaru-Batulicin tertutup tanah
Terkait antisipasi agar tidak terjadi lagi longsor susulan di kawasan tersebut, pihaknya telah menyerahkan penanganan secara teknis menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi Kalsel.
"Alhamdulillah sudah bisa dilewati, terkait teknis agar tidak terjadi lagi kita menyerahkan kepada instansi pemerintahan provinsi yang menangani. Namun untuk pengawasan akan tetap dilakukan di lokasi," tutupnya singkat.
Sebelumnya, ruas jalan menuju kawasan Bukit Papua Kabupaten tertutup total akibat tanah longsor usai diguyur hujan pada beberapa hari terakhir.
Tidak ada korban pada bencana tersebut, namun kendaraan tidak dapat mengakses jalur alternatif Banjarbaru-Batulicin tersebut.
Baca juga: Di Bireuen, Prabowo dengarkan jeritan hati pengungsi
