Barabai (ANTARA) - Bupati Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan (Kalsel), Samsul Rizal, ketika memimpin Rakor Program Makan Bergizi Gratis (MBG) menekankan pentingnya aspek kualitas, keberlanjutan, dan pengawasan dalam pelaksanaan program.
“Mari kita pastikan setiap makanan yang diberikan benar-benar sehat, aman, bergizi, dan sesuai kebutuhan anak-anak kita,” pesannya.
Rakor di Auditorium Sekretariat Daerah setempat itu, Senin, dihadiri jajaran perangkat daerah, lembaga pendidikan, perwakilan dunia usaha, serta berbagai elemen masyarakat yang memiliki peran penting dalam mendukung pelaksanaan program MBG.
Baca juga: Pemkab HST siapkan lahan dan dana Rp50 miliar dukung MBG
"Alhamdulillah dalam kesempatan ini kita dapat berkumpul untuk bersama-sama membahas langkah strategis mengoptimalkan pelaksanaan program MBG," kata Bupati Rizal di Barabai.
Bupati menyampaikan bahwa program MBG merupakan wujud nyata komitmen pemerintah dalam memberikan asupan gizi seimbang bagi anak-anak sebagai generasi penerus bangsa.
“Pemenuhan gizi yang seimbang dan sehat sangat menentukan tumbuh kembang anak, baik dari sisi fisik, kecerdasan, maupun pembentukan karakter,” ujarnya.
Bupati menyatakan, pihaknya menyambut baik program MBG dan berkomitmen melaksanakannya secara optimal.
Baca juga: Dandim 1002/HST beri pengarahan peserta SPPI terkait MBG
Lebih lanjut, program ini diharapkan mampu mengurangi angka stunting dan gizi buruk, mendukung konsentrasi belajar siswa agar prestasi akademik meningkat, serta meringankan beban orang tua.
"MBG juga menjadi sarana edukasi penting bagi masyarakat tentang pentingnya pola makan sehat dan bergizi," terangnya.
Melalui rakor ini, pemerintah daerah mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk menyamakan persepsi, menyusun strategi efektif, dan membangun sinergi antar perangkat daerah, lembaga pendidikan, dunia usaha, serta masyarakat.
"Dengan demikian, pelaksanaan program MBG tidak hanya menjadi kegiatan seremonial, tetapi benar-benar memberikan manfaat nyata bagi anak-anak dan keluarga di Hulu Sungai Tengah," tegasnya.
Program MBG bukan hanya sekadar memberikan makanan, tetapi juga merupakan langkah strategis dalam membangun generasi emas Hulu Sungai Tengah yang sehat, cerdas, dan berdaya saing di masa depan.
Baca juga: Bupati HST serap masukan Wapres soal MBG-stunting-pertanian
