Kotabaru, (Antaranews Kalsel) - Dinas Perhubungan Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan melakukan identifikasi sejumlah terminal di beberapa wilayah kecamatan yang kondisinya terlantar, karena tidak difungsikan secara maksimal dengan beragam alasan.
Pelaksana Tugas Kepala Dishub Kotabaru Nurviza, Sabtu, mengatakan setidaknya ada tiga terminal di wilayah kecamatan yang sudah lama dibangun namun tidak berfungsi. Salah satunya Terminal Induk Serongga di Kecamatan Kelumpang Hilir.
"Lokasinya agak jauh dari jalan raya, sehingga membuat para sopir enggan masuk ke terminal," ujarnya.
Kondisi yang sama dialami Terminal Hampang di Kecamatan Hampang. Bahkan, lokasi terminal menurut Nurviza sebenarnya tidak layak.
"Karena lokasinya terjepit di tengah-tengah gunung dan pemukiman warga," tukasnya.
Sementara di Kecamatan Pamukan Barat, Terminal Sengayam yang sudah dibangun bertahun-tahun lalu hingga kini juga belum difungsikan, namun dengan alasan sarana-prasarananya belum lengkap.
Menyikapi ini, Dishub Kotabaru melakukan identifikasi sekaligus kajian guna menentukan nasib terminal-terminal itu ke depannya.
"Sudah saya perintahkan staf saya, terminal-terminal yang ada di kecamatan itu sekitar 12 terminal. Kita tunggu proses selanjutnya terminal itu apa akan kita bangun atau kalau menurut kajian cuma buang-buang anggaran akan kita cari tempat yang lebih cocok," kata Nurviza.
Hasil dari identifikasi ini selanjutnya akan digunakan untuk menyusun rencana pembenahan terminal pada 2018, namun tetap menyesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah.