Banjarmasin (ANTARA) - Sebanyak 142 orang peboxing berlaga dalam Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Kick Boxing Indonesia Kalimantan Selatan (KBI Kalsel) Tahun 2025, di Banjarmasin sejak 28 April lalu.
"Kejurprov tersebut dalam upaya mencari atlet Kick Boxing yang handal guna menghadapi Kejuaraan Nasional (Kejurnas) nanti," ujar Ketua Umum Pengurus Provinsi (Ketum Pengprov) KBI Kalsel Antung Haji Muhammad Rosehan Nor Bachri, Selasa.
Rosehan NB yang juga mantan Wakil Gubernur (Wagub) Kalsel berharap, melalui Kejurprov tersebut dalam memilih atau mencari atlet Kick Boxing yang handal dan dapat mengharumkan nama daerah pada Kejurnas kelak.
"Oleh sebab itu, saya harapkan pula agar wasit dan juri Kejurprov lebih jeli dalam memberi penilaian," harap Rosehan NB yang akrab dengan sapaan "Julak Rossi" (julak sebutan urang Banjar Kalsel terhadap orang yang dituakan).
Sementara Ketua Harian Pengprov KBI Kalsel Syahrir Panani menambahkan, peserta Kejurprov yang berlangsung 28-30 April 2025 tersebut dari Kota Banjarmasin, Kabupaten Kotabaru, Tanah Bumbu (Tanbu),.Tanah Laut (Tala), dan Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST).
Selain itu, dari Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) dan Tabalong atau kabupaten paling utara Kalsel yang berbatasan Kalimantan Timur (Kaltim) tempat Ibu Kota Nusantara (IKN), ujarnya.
"Alhamdulillah dapat melaksanakan Kejurprov pada tempat terbuka di Taher Square Banjarmasin atas bantuan Ketum Pengprov KBI Kalsel," lanjutnya.
Sedangkan penanganan Kejurprov dengan koordinasi Sekretaris Pengprov KBI Kalsel Rahmah yang sudah mengantongi sertifikat wasit, demikian Syahrir Panani.
