Batulicin (ANTARA) - Bupati Tanah Bumbu Provinsi Kalimantan Selatan, Andi Rudi Latif membuka kegiatan audensi kebijakan percepatan pembangunan daerah untuk berdiskusi dan menyusun kerangka rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) 2025.
"Ada beberapa program unggulan sebagai upaya transformative prioritas yakni pembangunan dan atau perbaikan gedung serta fasilitas pendukung sekolah dalam mempercepat wajib belajar 13 tahun yaitu 1 tahun prasekolah dan 12 tahun Pendidikan dari SD, SMP, SMA dan atau sederajat," kata Andi Rudi Latif di Batulicin, Selasa.
Baca juga: Bupati Tanah Bumbu sampaikan jawaban pandangan umum DPRD
Membangun dan atau bekerjasama dengan perguruan tinggi dan lembaga pelatihan serta dunia usaha dalam rangka mencetak dan peningkatan kualitas guru dan tenaga pendidik serta pekerja yang siap pakai sesuai dengan kebutuhan dunia usaha.
Membangun konektivitas infrastruktur jalan, jembatan, irigasi dan pelayanan kesehatan primer, pembangunan fasilitas penunjang pangan dalam mendukung program makan bergizi gratis serta penuntasan stunting.
Pemenuhan tenaga dan fasilitas kesehatan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, penuntasan kemiskinan ekstrem dan pengurangan kemiskinan absolut serta penanganan dan perlindungan sosial bagi orang terlantar, ODGJ, disabilitas mental dan lansia.
Baca juga: Andi Rudi Latif pastikan tidak ada jual beli jabatan di Tanah Bumbu
Tata Kelola dan atau bekerjasama dalam pemanfaatan sumber daya alam yang berkelanjutan serta pengembangan industri, peningkatan investasi dalam peningkatan ekonomi dan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Melakukan reformasi perencanaan dan fiskal/keuangan daerah melalui pengembangan smart government serta penguatan kapasitas aparatur daerah yang berkarakter melayani dan sederhana.
Andi Rudi mengatakan, beberapa hal pokok program unggulan yang mana ketujuh program tersebut sudah sejalan dengan amanat Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan sesuai dengan Visi Misi selama lima tahun ke depan.
Kegiatan hari ini merupakan rangkaian upaya pemerintah daerah untuk finalisasi RPJMD 2025-2030 sebagai arah kebijakan pembangunan Kabupaten Tanah Bumbu 5 tahun ke depan sesuai visi misi Bupati
dan Wakil Bupati.
Baca juga: Bang Arul terima SK jadi Bupati Tanah Bumbu
"Pemahaman lebih awal terhadap RPJMD tersebut menjadi penting, agar Saudara Kepala SKPD nantinya segera menuangkan dalam Renstra SKPD yg kemudian menjadi acuan dalam perencanaan pembangunan tahunan," jelas Andi.
Bupati mengajak semua elemen masyarakat Tanah Bumbu untuk mensinergikan kekuatan dan pemikiran untuk mendayagunakan potensi dan Sumberdaya sebesar-besarnya untuk kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat Kabupaten Tanah Bumbu.
"Apa yang menjadi program kami sudah sejalan dengan Presiden. Saya berharap dukungan sinergi dan kerjasama. Mari kita wujudkan apa yg menjadi cita-cita kita bersama, saya mengajak rekan-rekan meluruskan niat, beraksi, bekerja, bertindak, sesuai regulasi. Kita berdoa berharap yang terbaik, selebihnya kita bertawakal serahkan segala sesuatu kepada Allah SWT berkat Rasulullah SAW," tandas Bupati Bang Arul.
Kepala Bappedalitbang Tanah Bumbu Andi Anwar Sadat menyampaikan bahwa kegiatan audensi ini bertujuan memperoleh masukan dan saran dalam penyusunan RPJMD tahun 2025-2030 kedepan yang berdasarkan visi misi Bupati dan Wakil Bupati serta selaras dengan program asta cita Presiden Prabowo Subianto.
"Audensi ini merupakan salah satu wadah tempat diskusi terkait penyusunan kerangka RPJMD Tanah Bumbu Tahun 2025-2030 dan sejalan dengan visi misi Bupati dan wakil Bupati," jelasnya.
Baca juga: Bupati Tanbu berkomitmen wujudkan pembangunan merata