Banjarmasin (ANTARA) - Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Selatan mengimbau kendaraan sumbu dua atau lebih tidak beroperasi saat pelaksanaan Haul Ke-20 KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani atau Guru Sekumpul di Martapura, Kabupaten Banjar.
Kepala Dishub Provinsi Kalsel M Fitri Hernadi di Banjarmasin, Kamis, mengatakan imbauan tersebut guna mendukung pelaksanaan haul ulama kharismatik asal Sekumpul, Martapura, Kabupaten Banjar yang bakal berlangsung pada Minggu (5/1) itu.
Baca juga: Dishub Kalsel gratiskan Trans Banjarbakula saat Haul Guru Sekumpul
Ia menuturkan, Gubernur Kalsel H Muhidin mengeluarkan imbauan agar perusahaan atau penyedia jasa angkutan barang tidak mengoperasikan kendaraan sumbu dua atau lebih agar tidak menambah kepadatan maupun kemacetan lalu lintas saat Haul Guru Sekumpul.
Fitri mengungkapkan kendaraan sumbu dua atau lebih diimbau tidak beroperasi di wilayah Kabupaten Banjar dan Kota Banjarbaru terhitung sejak Jumat atau 3 Januari 2025 pada pukul 00.01 Wita hingga Selasa atau 7 Januari 2025 pukul 23.59 Wita.
"Durasinya selama lima hari," kata Fitri.
Fitri juga menyampaikan kendaraan sumbu dua atau lebih diharapkan berada di kawasan Pelabuhan Trisakti Banjarmasin atau kawasan Kabupaten Tapin selama imbauan lima hari tersebut.
"Larangan operasional dikecualikan bagi kendaraan angkutan barang pengangkut BBM, BBG, bahan sembako, dan barang antaran pos," ungkap Fitri.
Baca juga: Diskominfo Kalsel tingkatkan jaringan internet saat Haul Guru Sekumpul
Selanjutnya, Fitri mengharapkan masyarakat maupun jamaah haul menaati arahan petugas atau relawan yang bertugas di lapangan yang mengatur rekayasa lalu lintas agar tercipta kelancaran lalu lintas dan terselenggara kegiatan haul dengan baik.
Diketahui, jutaan jamaah dari Kalsel maupun dari luar Kalimantan diperkirakan akan menghadiri Haul Ke-20 Guru Sekumpul di Martapura, Kabupaten Banjar yang berlangsung pada Minggu (5/1).
Dishub Provinsi Kalsel sendiri menggratiskan moda transportasi Trans Banjarbakula bagi jamaah Haul Guru Sekumpul pada 1-7 Januari 2025. "Gubernur Kalsel menggratiskan Trans Banjarbakula bagi para jamaah Haul Guru Sekumpul pada semua koridor," tutur Fitri.
Fitri mengharapkan kebijakan menggratiskan moda transportasi massal tersebut meringankan dan memudahkan masyarakat yang hendak menghadiri acara haul ulama kharismatik asal Sekumpul itu.
Baca juga: Pemprov Kalsel dukung kelancaran Haul Akbar Guru Sekumpul