Batulicin (ANTARA) - Ketua Umum Pengurus Pusat Forum Nasional LKSA-PSAA Zairullah Azhar melantik dan mengukuhkan Forum Wilayah Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Panti Asuhan Sosial Anak (PSAA) Provinsi Aceh Periode 2023-2028.
Mereka menjadi pengurus LKSA-PSAA Provinsi Aceh, Ketua Umum Tengku Wahyu Nurdin, Wakil Ketua Umum Tengku Ibnu Sukdan, Sekretaris Umum Tengku Rinaldi Hasan, Wakil Sekretaris Umum Tengku Jakfar, Bendahara Tengku Mursalin.
Baca juga: Tanah Bumbu produces smart generation through literacy
"Kita ini bicara dari hati ke hati. Karena jika berbicara LKSA-PSAA sesuatu membutuhkan hati bukan pikiran. Dalam hal pengalaman mengasuh anak yatim," kata Zairullah melalui siaran Pers di Batulicin Kamsis.
Zairullah juga menyampaikan perjuangan almarhum ibunya, yang dikenal sebagai guru mengaji pada masanya dalam mengasuh anak yatim.
Dalam perjalanan dengan anak yatim Abah Zairullah dinilai luar biasa. Pada kesempatan tersebut Abah Zairullah juga menyinggung pelaksanaan program Satu Desa Satu Masjid (SDSM). Dimana anak sekolah SD sampai SMP bermalam di masjid.
"Gurunya yang mengajar di masjid, kita gaji, meski hanya Rp3 juta," kata Zairullah.
Zairullah juga menyinggung tentang gerakan mencuci kaki ibu yang dilakukan di Kabupaten Tanah Bumbu. Banyak dicontohkan Abah Zairullah orang yang sukses berkat mencuci kaki ibu dan meminumnya.
Baca juga: Tanah Bumbu Regent asks SKI to revise its stunting data
Pada pelantikan tersebut Zairullah menceritakan jika banyak anak yatim Darul Azhar, di Desa Bersujud, Kecamatan Simpang Empat banyak sudah meraih gelar S1 dan S2.
Usai acara pelantikan dan pengukuhan LKSA- PSAA Provinsi Aceh, Abah Zairullah dan rombongan berziarah ke makam Syeikh Abdurrauf Bin Ali Al Fansury dan sholat Zuhur di Masjid Baiturrahman.