Deli Serdang (ANTARA) - Tim atletik DKI Jakarta bersaing ketat dengan tim Sumatera Utara (Sumut), guna merebut emas dari cabang olahraga atletik dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara 2024, hingga hari keenam Selasa (17/9).
Berdasarkan data dari technical delegate cabang olahraga atletik, Jakarta berhasil mengumpulkan tujuh emas, enam perak, dan satu perunggu, sehingga total meraih 14 medali.
Sedangkan tuan rumah Sumut, tercatat membukukan enam emas, tiga perak, nol perunggu, dengan jumlah total sembilan medali.
Perolehan jumlah emas itu, membuat Jakarta berada di peringkat pertama sementara dan Sumut setingkat di bawahnya.
Menguntit di urutan ketiga, tim Jawa Barat (Jawa Barat) juga mulai melesat. Tim tersebut meraih lima emas, enam perak, dan lima perunggu, dengan total 16 medali.
Di posisi keempat, wakil dari Indonesia bagian Timur, yakni Nusa Tenggara Barat (NTB), turut mewarnai persaingan karena telah menyabet empat emas, dua perak, dan dua perunggu, sehingga total meraih delapan medali.
Pada posisi kelima, wakil dari Indonesia Timur lainnya, yaitu Jawa Timur, juga telah mencatatkan tiga emas, lima perak, dan tujuh perunggu, dengan total 15 medali.
Sementara itu, emas Jakarta disumbang dari sejumlah nomor pertandingan, di antaranya 10.000 meter putri (Odekta Elvina Naibah), 800 meter putri (Novia Nur Nirwani), serta 1.500 meter dan 800 meter putra (Wahyudi Putra).
Untuk tuan rumah Sumut, di antaranya disumbang dari nomor 400 meter gawang putri (Nella Agustin), 4x400 meter estafet campuran (tim berisi empat orang), tolak peluru putra (Muhammad Syahrial Bakti), dan lempar lembing putra (Abdul Hafiz).
Cabang olahraga atletik masih menyisakan total 11 medali emas untuk diperebutkan oleh 21 provinsi, pada Rabu (18/9) dan Kamis (19/9).
Ke-11 nomor pertandingan itu, adalah 20 km jalan cepat putra, 20 km jalan cepat putri, lompat galah putri, lontar martil putri, estafet 4x100 meter putra, serta estafet 4x100 meter putri.
Kemudian, sapta lomba putri, 4x400 meter putra, 4x400 meter putri, maraton putra, dan terakhir maraton putri.
Baca juga: Atletik - Sapwaturrahman kawinkan emas lompat jauh dan jangkit putra
Baca juga: Sumut tambah medali emas dari lari 4x400 meter mixed
Pewarta: Donny Aditra
Editor: Hernawan Wahyudono