Banjarbaru (ANTARA) - Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Banjarbaru Provinsi Kalimantan Selatan memberikan kemudahan berinvestasi melalui Mal Pelayanan Publik (MPP) Digital.
"Kami memberikan kemudahan bagi setiap investor yang menanamkan modalnya di Banjarbaru melalui MPP Digital," ujar Aditya.
Aditya juga menandatangani nota kesepahaman dengan PT Mandiri Taspen serta komitmen kerja sama kecamatan se-kota Banjarbaru sehingga semakin menambah layanan di MPP tersebut.
Menurut Aditya, MPP Digital yang sudah dilengkapi sarana dan prasarana representatif akan terus dikembangkan melalui inovasi, kreativitas dan berbagai kemudahan demi kualitas pelayanan terbaik.
"Intinya, Pemkot Banjarbaru ingin memberikan pelayanan publik yang terbaik bagi masyarakat dan investor termasuk pelayanan secara digital sehingga semakin memudahkan pelayanan," ungkapnya.
"Kemudahan dalam mengakses layanan juga harus diberikan agar masyarakat termasuk investor tidak perlu lagi datang ke MPP mengurus segala sesuatu tetapi cukup dengan mengakses layanan," kata dia.
Kepala Dinas PMPTSP Bambang Supriyatno mengungkapkan MPP Digital sudah menerima 539 permohonan dan 431 perizinan yang telah diakses sehingga mendapatkan penilaian teraktif dari KemenPAN dan RB.
"Kami mengajak SKPD di lingkup Pemkot Banjarbaru untuk membuka tenant layanan di MPP sehingga bisa saling kerja sama dan kolaborasi yang bermanfaat bagi kemudahan pelayanan masyarakat," katanya.