Kotabaru (ANTARA) - Ketua DPRD Kotabaru Kalimantan Selatan Syairi Mukhlis menyampaikan 1.085 Pokok pokok pikiran (Pokir) hasil reses selama kurun waktu Tahun 2023 di wilayah daerah pilihan (Dapil) setempat.
Penyampaian hasil reses 35 orang anggota DPRD oleh ketua DPRD kepada pemerintah Daerah Kotabaru seusai Badan Perencanaan Daerah( Bapeda) melaksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) 2024 serta Penyusunan Rencana Kerja pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2025 di Ruang Rapat Bapeda Zona Kolaborasi Lantai 3 Komplek Perkantoran Sebelimbingan.
"Kami menyampaikan hasil reses maupun kunjungan dapil semua anggota DPRD di wilayah empat dapil," kata Syairi Mukhlis di Kotabaru, Sabtu.
Syairi menyampaikan, usulan masyarakat di masing masing dapil melalui anggota DPRD masih di fokuskan pada pembenahan infra strukur baik itu sarana jalan kabupaten, jalan lingkungan, jembatan hingga persoalan pemenuhan penunjang kebutuhan ekonomi.
"Harapan kami penyampaian usulan ini bisa menjadi pedoman pembangunan di Tahun 2025," katanya.
Syairi juga mengemukakan di darah pilihan satu meliputi Pulau laut Utara, Pulau Laut Sigam, Pulau Laut Timur, dan Pulau Sebuku banyak masyarakat yang mengusulkan tentang penyelesaian pembangunan rumah sakit Setagen agar segera menjadi perhatian khusus pemerintah Daerah.
"Karena rumah sakit Pangeran Jaya Sumitra tidak mampu menampung jumlah masyarakat yang memerlukan pelayanan kesehatan," ujarnya.
Lebih lanjut, Syairi juga mengemukakan tentang target pemerintah Daerah yang akan memindahkan rumah sakit berbarengan dengan perpindahan perkantoran di komplek perkantoran Sebelimbingan.
"Hingga kini proses pembangunan rumah sakit masih terkendala dengan pihak ke tiga yang menggunakan anggaran kompensasi," demikian Syairi Mukhlis.