Banjarmasin (ANTARA) - Wakil Ketua Komisi III Bidang Pembangunan dan Infrastruktur DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) HM Rosehan Noor Bahri mengharapkan di provinsinya tak ada lagi rumah yang tidak layak huni.
Harapan Rosehan yang juga mantan Wakil Gubernur (Wagub) Kalsel di Banjarmasin, Selasa, sesudah sehari sebelumnya meninjau beberapa rumah tak layak huni di Kabupaten Tanah Laut (Tala).
"Mudahan (semoga) rumah Bu Jum'ah dan Mariatul segera diperbaiki," ujar Wakil Ketua Komisi III DPRD Kalsel yang juga membidangi lingkungan hidup dan perumahan rakyat tersebut.
Ketua Fraksi Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan DPRD Kalsel itu menyatakan, pihaknya atau Komisi III Dewan provinsi setempat akan mengawal untuk bedah rumah tak layak huni melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman atau Perkim.
Anggota DPRD Kalsel dua periode berturut-turut itu juga menyampaikan terima kasih kepada Penjabat Bupati Tala yang sudah menengok rumah-rumah yang tidak layak huni.
"Kewajiban negara untuk menjaga dan memelihara bagi kaum duafa dan keluarga yang tak mampu," ujar alumnus Fakultas Hukum Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin itu.
Sementara data Dinas Perkim Kalsel per November 2023 rumah tak layak huni pada Tahun 2021 tercatat 43.921 unit/buah tersebar di 13 kabupaten/kota.
Pemerintah Provinsi (Pemprov);Kalsel berencana memperbaiki 865 rumah tidak layak huni pada Tahun 2024.