Tanjung (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Tabalong Provinsi Kalimantan Selatan menggelar Festival Nan Sarunai Tabalong menampilkan 12 kesenian daerah masyarakat sekitar di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Kalimantan Timur dan luar Kalimantan.
Bupati Tabalong Anang Syakhfiani mengatakan festival ini sebagai ajang mengenalkan seni budaya di sekitar IKN kepada masyarakat luar kota.
"Untuk pertama kali Festival Nan Sarunai Tabalong kita laksanakan sebagai ajang mengenalkan seni budaya daerah sekitar IKN," kata Anang saat membuka Festival Nan Sarunai di halaman Pendopo Bersinar Pembataan, Tabalong, Sabtu.
Baca juga: Festival Nan Sarunai ajang populerkan seni budaya di sekitar IKN
Anang mengungkapkan festival tersebut diikuti grup kesenian asal Kota Blitar Provinsi Jawa Timur dan luar Kalsel untuk mengokohkan persatuan dan kesatuan.
Anang pun mengagendakan Festival Nan Sarunai Tabalong sebagai kegiatan budaya tahunan setiap Desember.
Anang menyebutkan mengingat kegiatan ini diyakini memberikan sumbangsih bagi IKN terutama kebanggaan bagi rakyat Kalimantan.
"Kehadiran seni budaya luar Kalsel jadi referensi pengembangan kesenian di Tabalong," tutur Anang.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Tabalong Abdul Hakim menuturkan peserta Festival Nan Sarunai Tabalong sebanyak 18 kontingen dari kabupaten/kota di Kalsel maupun luar Kalimantan.
Baca juga: Kesaktian warga Dayak panjat pohon berduri
Hakim mengungkapkan termasuk 32 peserta lomba mulai kategori anak-anak, dewasa, kelompok umum dan kategori daur ulang.
Wali Kota Blitar Santoso pun turut hadir pada pembukaan Festival Nan Sarunai Tabalong bersama perwakilan perusahaan, forum koordinasi pimpinan daerah dan para pihak lainnya.
Bupati Tabalong, Ketua DPRD Tabalong Mustafa, dan Wali Kota Blitar memukul alat musik khas Dayak Kulimpat sebagai tanda pembukaan Festival Nan Sarunai Tabalong.