Batulicin (ANTARA) - Pihak manajemen PT Dharma Lautan Utama (DLU) Cabang Batulicin Kabupaten Tanah Bumbu Provinsi Kalimantan Selatan, melaksanakan program "safety drill" secara rutin untuk memberikan latihan kepada 25 awak kapal terkait keselamatan berlayar.
"Program safety drill adalah latihan keselamatan rutin yang dilaksanakan di atas kapal untuk memberikan pemahaman dan platihan kepada semua awak kapal sehingga setiam awak kapal memahami tanggung jawab serta tugas dan tindakan yang harus dilakukan apabila terjadi keadaan darurat di atas kapal," kata Kepala PT DLU Cabang Batulicin Jamirin, di Batulicin Kamis.
Dia mengatakan, drill dilaksanakan berdasarkan aturan dan referensi dalam "safety of life at sea" atau solas.
Program ini adalah kegiatan yang wajib dan rutin dilaksanakan setiap bulan tanpa ada nilai tawar. Apalagi dalam persiapan menghadapi angkutan logistik Natal, liburan sekolah dan tahun baru. Maka keselamatan pelayaran adalah menjadi program prioritas pagi PT DLU.
"Kali ini pihak manajemen melakukan pelatihan keada 25 kru KMP Truno Joyo, yang melayani calon penumpang kapal Tujuan Pelabuhan Batulicin-Tanjung Serdang Kabupaten Kotabaru dan sebaliknya," terang Jamirin.
Kru kapal mendapat pelatihan terkait meninggalkan kapal, latihan pemadaman kebakaran di lokasi kapal, latihan peragaan alat keselamatan penumpang kapal, penyelamatan orang jatuh ke laut.
Hasil evaluasi, semua kru sudah mengerti tugas dan tanggung jawab masing masing pada saat keadaan darurat.
Untuk pemakaian baju tahan api, hasil tindak lanjutnya semua kru telah memahami dengan baik. Program sefety drill sendiri akan terus ditingkatkan lagi untuk penggunaan alat-alat keselamatan.
Kapal milik PT DLU yang beroparasi di Tanah Bumbu ada dua unit, KMP Dharma Fery III melayani rute Batulicin-makassar dan Batulicin-Pare Pare sedangkan KMP Truno Joyo untuk melayani penumpang tujuan Batulicin-Tanjung Serdang Tujuan Pelabuhan Batulicin-Tanjung Serdang.
"Kami pastikan semua kru kapal PT DLU telah terampil dalam menjalakan program keselamatan berlayar melalui pelatihan "safety drill" untuk menjami keselamatan dan kenyamanan penumpang kapal," tegasnya.