"Ini diceritakan masyarakat saat saya gelar reses," ujarnya di Banjarmasin, Minggu.
Siti Rahimah menggelar tiga kali reses sejak 13--15 Oktober 2023 di daerah pemilihannya di Kecamatan Banjarmasin Selatan.
Saat menggelar reses atau menyerap langsung aspirasi masyarakat Kelurahan Pemurus Dalam, terdapat cerita anak yang tidak lagi mau sekolah karena trauma bullying.
"Ini harus jadi perhatian bersama, bagaimana pun kita harus bisa hentikan kasus-kasus bullying ini di sekolah," ujarnya.
Dia pun nantinya akan berkoordinasi dengan pihak dinas pendidikan dan lainnya untuk menangani masalah cerita tersebut, setidaknya anak yang diceritakan tersebut bisa kembali sekolah.
Tentunya, kata dia, ini harus jadi pembelajaran semuanya, Baim bagi sekolah maupun guru dan orang tua, agar terus membimbing anak-anak didik untuk saling menghargai, saling berteman dan saling mendukung hingga tercipta lingkungan yang baik di sekolah maupun tempat bermain lainnya.
Selain masalah itu, kata Siti Rahimah, aspirasi masyarakat yang juga masuk saat resesnya terkait bangunan sekolah tingkat TK di RT 36 Pamurus Dalam yang juga sudah memprihatinkan.
"Kita akan masukkan ini juga dalam perjuangan perencanaan pembangunan kota nantinya," katanya.
Selain itu banyak juga masalah infrastruktur jalan dan jembatan titian di lingkungan masyarakat di wilayah Banjarmasin Selatan yang juga harus mendapatkan perhatian.
"Kita harap pembangunan infrastruktur ini dirasakan masyarakat hingga daerah terujung di Banjarmasin Selatan yang berbatasan dengan Kabupaten Banjar," demikian kata politisi Partai Gerindra tersebut.