Kota Banjarmasin pada 2023 ini mencatat berbagai anugerah dan penghargaan, terutama pada tingkat nasional dari pemerintah pusat.
 
Di antaranya, salah satu wilayah di Kota Banjarmasin, yakni Kuin Utara yang terdapat makam Sultan Suriansyah dan masjid bersejarah dinobatkan menjadi salah satu Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023 dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI.
 
Sebelumnya pada ADWI 2022 juga meraih anugerah yang sama pada Kubah Basirih di Banjarmasin Barat.
 
Tidak hanya itu, Kota Banjarmasin juga raih penghargaan sebagai Kota Layak Anak (KLA) dengan predikat Nindya pada 2023 dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI.
 
Bahkan penghargaan ini sudah dua tahun berturut-turut hingga target selanjutnya meraih penghargaan KLA dengan predikat Utama.
 
Pada bidang pendidikan, Kota Banjarmasin pada 2023 juga meraih penghargaan berupa anugerah sebagai salah satu kota terbaik pada program “Merdeka Belajar” se-Indonesia dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI.
 
Pada bidang kesehatan, Kota Banjarmasin meraih penghargaan sebagai Kota Bebas Frambusia pada 2023 dari Kementerian Kesehatan RI. Penyakit frambusia merupakan infeksi bakteri kronis yang mempengaruhi kulit, tulang dan tulang rawan.

Baca juga: Kemilau Banjarmasin Bungas di sungai Martapura sukses datangkan ribuan pengunjung
 
Terdapat beberapa penghargaan lain yang diraih Kota Banjarmasin dari berbagai sektor untuk tingkat provinsi.
 
Namun yang sangat disayangkan, Kota Banjarmasin harus kembali berjuang untuk menjadi kota Adipura pada 2023, sebab harus gagal mempertahankan pada 2022 sejak diraih pada 2016 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI.
 
Permasalahan sampah di Kota Banjarmasin yang disebutkan pemerintah kota setempat sekitar 700 ton per harinya belum bisa diselesaikan dengan maksimal, meskipun sudah dibantu ratusan bank sampah dan belasan tempat pengelolaan sampah terpadu (TPST) atau TPS 3R.
 
Kota Banjarmasin memang harus lebih keras lagi berjuang untuk mengatasi masalah persampahan ini, hingga betul-betul menjadi Kota "Baiman" atau bersih dan nyaman sesuai slogan pemerintah kota saat ini.
Editor : Taufik Ridwan
COPYRIGHT © ANTARA 2024