Tanjung (ANTARA) - Pengoperasian Bandara Udara Warukin di Kecamatan Tanta, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan menunggu perpanjangan sertifikat bandara udara yang telah berakhir pada Oktober 2022.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Tabalong Tumbur P Manalu mengatakan permohonan perpanjangan SBU telah disampaikan ke Kementerian Perhubungan termasuk konsultasi terkait pengoperasian Bandara Udara Warukin.
Baca juga: Tabalong's Warukin Airport to reopen commercial flights
"Bupati Tabalong telah melakukan pertemuan dengan staf ahli bidang logistik dan Multimoda Perhubungan untuk meminta dukungan rencana pengoperasian bandara udara Warukin," jelas Tumbur di Tabalong, Jumat.
Selanjutnya akan dilakukan tindak-lanjut penyelesaian administrasi untuk proses sertifikat bandara udara Warukin.
Tumbur menyebutkan telah mengusulkan bimbingan teknik terkait dokumen dan administrasi pada akhir Desember 2022 dan rencananya verifikasi lapangan oleh Dirjen Bandara Udara dan Keamanan Penerbangan dilakukan tahun ini.
"Sebelumnya Kantor Otoritas Bandara Udara Wilayah III telah melakukan inspeksi dan beberapa dokumen harus direvisi," tambahnya.
Baca juga: Tabalong Regent seeks to extend flights in Warukin Airport
Sebagai informasi Bandar Udara Warukin merupakan Bandar Udara milik PT Pertamina (Persero) yang dikelola PT Pelita Air Service dan sebelumnya memiliki Sertifikat Bandara Khusus No. 062/SBU-DBU/III/2018 tanggal 12 Maret 2018 dan Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM. 233 Tahun 2019 tanggal 5 November 2019 tentang Penetapan Bandara Khusus Warukin guna melayani kepentingan umum.
Bandara ini sempat digunakan saat kedatangan Presiden Joko Widodo pada acara Muktamar Pertama Rabithah Melayu Banjar di Kabupaten Tabalong 18 Maret 2023.
Meski belum beroperasi pemeliharaan Bandara Udara Warukin tetap dilakukan mulai dari runway hingga fasilitas pendukung lainnya.