Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Dinas Pendapat Daerah (Dispenda) Provinsi Kalimantan Selatan terus berupaya mencari terobosan dalam menagih pajak kendaraan bermotor (PKB), terutama bagi mereka yang menunggak.
Kepala Dispenda provinsi setempat H Gustaf Yandi mengemukakan itu menjawab wartawan di Banjarmasin, Senin, usai menghadiri rapat paripurna DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel).
"Selain terus mengintensifkan cara selama ini dalam menagih tunggakan pajak kendaraan bermotor (PKB), kita juga terus berupaya mencari terobosan lain agar lebih meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD)," ucapnya.
Ia menerangkan, salah satu upaya meningkatkan penerimaan melalui penagihan tunggakan PKB menggunakan sistem "dari pintu ke pintu (door to door).
"Memang dengan sistem door to door belum menggembirakan, karena dengan beragam alasan masyarakat, mereka tetap pula tidak memenuhi ketentuan sebagai wajib pajak," tutur mantan Kepala Biro Keuangan Setdaprov Kalsel itu.
Begitu pula melalui kebijakan gubernur Kalsel belakangan ini berupa "pemutihan" (penghapusan) berupa denda tunggakan PKB, ternyata hasilnya juga kurang signifikan, lanjutnya.
Sementara untuk menggunakan Peraturan Daerah (Perda) tentang surat paksa atas penagihan tunggakan pajak daerah (termasuk PKB) belum bisa diberlakukan.
"Sebab Perda penagihan pajak daerah dengan surat paksa tersebut mulai berlaku tahun 2018. Jadi dalam jeda waktu hingga 2018, kita tetap mengharapkan kesadaran wajib pajak supaya memenuhi kewajiban mereka," lanjutnya.
Oleh karena itu, dia mengakui temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia, yaitu pengelolaan pendapatan dan piutang pajak kendaraan bermotor (PKB) belum optimal.
"Ya memang begitu keadaannya (belum maksimal). Temuan BPK itu sudah barang tentu kami tindaklanjuti, guna menekan besaran piutan dari PKB tersebut," demikian Gustava.
Sebelumnya data Dispenda Kalsel menunjukkan hingga 2015 piutang berupa tunggakan PKB di provinsi yang terdiri atas 13 kabupaten/kota tersebut mencapai Rp300 juta. Dari piutan itu terbanyak PKB roda dua (sepeda motor).