Musyawarah Cabang I DPC Peradi Martapura-Banjarbaru yang digelar di Banjarbaru, Sabtu, secara aklamasi dari 34 anggota memutuskan Nur Wakib memimpin kepengurusan DPC Peradi periode 2023-2028.
Baca juga: Arus Mudik - Organda Kalsel jamin pendistribusian bahan pokok aman dan lancar
Baca juga: Arus Mudik - Organda Kalsel jamin pendistribusian bahan pokok aman dan lancar
"Kami sangat berterima kasih atas dukungan semua rekan-rekan Peradi Martapura-Banjarbaru dan berharap bisa memimpin organisasi dengan baik," ujar Wakib usai terpilih pada Muscab tersebut.
Wakib berupaya agar DPC Peradi Martapura-Banjarbaru bisa sejajar dengan DPC daerah lain dan siap membesarkan organisasi sekaligus meningkatkan kualitas anggota yang menjalankan profesi.
Wakib mengatakan, meski pun Peradi Martapura-Banjarbaru masih relatif baru sekitar lima tahun, sudah menunjukkan kualitas di wilayah Kalsel maupun nasional sehingga semua itu akan terus ditingkatkan.
Baca juga: PERADI Bersatu Kalsel gandeng ULM gelar pendidikan khusus profesi advokat
Baca juga: PERADI Bersatu Kalsel gandeng ULM gelar pendidikan khusus profesi advokat
Koordinator Wilayah (Korwil) Peradi Kalselteng Rasyid Rahman berharap Peradi Martapura-Banjarbaru dapat berjalan baik dan kompak sehingga mampu mewujudkan anggota yang makin berkualitas.
"Kami berharap kepengurusan bisa berjalan dengan baik dan seluruh anggota menjaga kekompakan agar apa yang menjadi program kerja bisa terwujud baik dari sisi organisasi maupun kualitas anggota," tutur Rasyid.
Ketua Panitia Muscab I DPC Martapura-Banjarbaru, Peradi Humayni mengapresiasi para pihak yang terlibat sehingga kegiatan berjalan tertib dan lancar hingga terpilih pemimpin baru organisasi dua daerah tersebut.
"Alhamdulillah, muscab berjalan tertib dan lancar diikuti 34 peserta dari 57 anggota sehingga memenuhi syarat dan diharapkan ketua terpilih bersama pengurus baru kompak memajukan Peradi," katanya.
Baca juga: Warga Dayak Meratus pertahankan hutan lindung dari ilegal logging, PERADI siap pedampingan hukum
Baca juga: Warga Dayak Meratus pertahankan hutan lindung dari ilegal logging, PERADI siap pedampingan hukum