Kandangan (ANTARA) - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) melalui Kepolisian Daerah (Polda) Kalsel menyosialisasikan program assesment center dan mengajak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) HSS bergabung.
Sosialisasi yang difasilitasi Bagian SDM Polres HSS tersebut menghadirkan narasumber tim asesor Polda Kalsel yang diketuai AKBP Haris.
"Sosialisai PNPB assesment centersebenarnya sudah lama diprogramkan, namun baru sekarang kami bisa secara berkelanjutan menyosialisasikan," kata Haris, di Aula Rakat Mufakat, Setda Pemkab HSS, Kandangan, Senin.
Baca juga: Kapolres dan Dandim 1003 HSS evakuasi warga terdampak banjir
Dia telah berkeliling ke seluruh pemkab dan pemerintah kota di Kalsel untuk memperkenalkan program ini.
Pihaknya berterima kasih kepada Pemkab HSS bersedia menerima, dan berharap nanti Pemkab HSS tertarik untuk bekerjasama dengan pihaknya.
Narasumber sosialisasi, AKBP. Tetra Ernawati, menjelaskan tentang kelebihan assesment center yang diselenggarakan Polri , khususnya tentang assesment center yang sekarang bisa diaplikasikan di seluruh Indonesia.
Menuru dia, assessment center adalah sebuah program untuk mengukur, sekaligus meningkatkan kapasitas dan kapabilitas seorang aparatur negara, termasuk PNS ,untuk layak tidaknya menduduki sebuah jabatan.
Baca juga: Kapolres HSS dengarkan keluhan warga melalui "Jumat Curhat"
"Ini kita lakukan agar seorang aparat yang ditempatkan benar-benar mumpuni, dan sesuai untuk sebuah jabatan," katanya.
Sekretaris Daerah HSS, HM Noor, mengapresiasi apa yang telah dipaparkan, dan terbentuknya Assesment Center Polri di Polda Kalsel.
"Apa yang telah dipaparkan oleh Tim Assesment Polda Kalsel tadi adalah sesuatu yang sangat menarik, ini nanti kami laporkan kepada pimpinan untuk dikonsultasikan," katanya.