Martapura (ANTARA) - Bupati Banjar, Kalimantan Selatan Saidi Mansyur mengajak masyarakat memakmurkan tempat ibadah baik langgar maupun mushalla melalui berbagai kegiatan keagamaan di tempat ibadah tersebut.
"Masyarakat hendaknya menjaga dan memakmurkan langgar dengan berbagai ibadah. Tidak hanya salat berjamaah tetapi juga kajian-kajian ilmu agama bermanfaat," ujarnya di Martapura, Rabu (25/1).
Pernyataan tersebut disampaikan bupati usai meresmikan renovasi Langgar Baiturrahman Jalan Pintu Air Tanjung Rema Kecamatan Martapura dan menandatangani prasasti renovasi.
Ditekankan Saidi Mansyur, menjaga dan memakmurkan langgar sangat dianjurkan karena mendatangkan pahala yang besar baik bagi diri dan lingkungan sekitarnya sehingga bisa meningkatkan syiar Islam.
"Jangan hanya semangat dalam membangunnya saja, tetapi juga harus semangat dalam merawat dan memakmurkannya, lazimkan dengan pembacaan Al-Qur'an dan Hadits juga ibadah lain," pesannya.
Dikatakan Saidi, sesuai amanah dan pesan yang dititipkan ayahanda Haji Mansyur yakni menjalani kehidupan harus membawa manfaat bagi orang lain karena sebaik-baiknya manusia adalah bermanfaat bagi orang lain.
"Ayahanda sudah komitmen untuk mendirikan tempat ibadah dan tidak lepas dari amanah agar bisa menjadi orang berguna bagi masyarakat dan daerah. Semoga bermanfaat dan digunakan sebaik baiknya," ujar dia.
Anggota DPRD Banjar Irwan Bora mewakili masyarakat setempat mengucapkan terima kasih kepada Bupati Banjar yang meresmikan Langgar Baiturrahman, khususnya kepada H Mansyur sebagai donatur.
"Terima kasih tak terhingga kepada para donatur, khususnya Abah Haji Mansyur yang membantu sehingga tiga bulan renovasi bisa berjalan lancar semoga diberi pahala berlipat oleh Allah SWT," ucapnya.
Peresmian Langgar Baiturrahman dirangkai peringatan Isra Mi'raj Nabi Besar Muhammad SAW dan Haul ke-18 Syech Muhammad Zaini bin Abdul Ghani (Abah Guru Sekumpul) menghadirkan penceramah Guru Muhammad Rofi'i dari Pelaihari.