Banjarmasin (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa tektonik bermagnitudo 4.8 mengguncang Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) pada Kamis malam.
Kepala Stasiun Geofisika Balikpapan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Rasmid dikonfirmasi di Banjarmasin, Kamis, mengatakan gempa bumi dangkal itu dirasakan di Kecamatan Liang Anggang, terjadi sekitar pukul 22.42 Wita.
Baca juga: Gempa dangkal di Kotabaru Kalsel akibat sesar aktif
“Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 4.63° LS dan 114.77° BT, tepatnya berlokasi di laut pada jarak 95 kilometer barat daya Kabupaten Tanah Laut, dengan kedalaman tujuh kilometer,” ujarnya.
Rasmid menjelaskan dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi kedalaman dangkal akibat aktivitas sesar lokal aktif.
Berdasarkan laporan masyarakat, kata dia, gempa bumi dirasakan di sejumlah daerah, yakni di Kecamatan Liang Anggang Kota Banjarbaru hingga Banjarmasin dengan getaran intensitas II-III MMI, getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa seakan-akan ada truk berlalu.
Baca juga: BPBD Kalsel salurkan alat deteksi gempa dan tsunami bagi 13 kabupaten/kota
Kemudian di Mandiangin, Kabupaten Banjar dan Kabupaten Barito Kuala dengan intensitas II MMI, getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
“Hingga saat ini belum ada laporan dari masyarakat terhadap dampak kerusakan yang ditimbulkan gempa dangkal itu,” ungkap Rasmid.
Hingga pukul 23.17 Wita, ia menyebutkan hasil monitoring belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).
“Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi,” demikian Rasmid.
