Bali (ANTARA) - Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Aliansi Relawan Perguruan Tinggi Anti Penyalahgunaan Narkoba (Artipena) Prof Sutarto Hadi melantik pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Artipena Bali periode 2022-2025 yang dipimpin I Gede Putu Darma Suyasa.
Sutarto bersyukur dapat secara langsung datang ke Pulau Dewata untuk melantik DPW Artipena Bali. Dia berharap pengurus di Bali bisa bekerja sama dengan DPP Artipena.
Rektor Universitas Lambung Mangkurat (ULM) di Kalimantan Selatan itu mengungkapkan pula Dirjen Dikti melalui Sekretaris Dirjen Dikti mengundang seluruh rektor perguruan tinggi negeri agar membentuk satgas pencegahan pemberantasan penyalahgunaan narkoba untuk program Kampus Bersinar (bersih dari narkoba).
"Saya berharap program yang digagas di perguruan tinggi negeri bisa juga ditindaklanjuti di universitas swasta," katanya.
Menurutnya, program pencegahan pemberantasan penyalahgunaan peredaran gelap narkoba (P4GN) tidak bisa dilakukan sendiri, namun seluruh komponen masyarakat harus terlibat dan aktif dalam upaya pencegahan barang haram tersebut.
Sementara I Gede Putu Darma Suyasa yang juga Rektor Institut Teknologi dan Kesehatan (ITEKES) Bali menyatakan siap menyukseskan program P4GN di lingkungan kampus bersinergi dengan seluruh unsur dan pemangku kepentingan.
Prosesi pelantikan sendiri digelar di Aula Universitas Mahasaraswati Denpasar, Bali pada 20 April 2022.
Acara dimulai dengan sambutan oleh Rektor Universitas Mahasaraswati Denpasar Made Sukamerta yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua DPW Artipena Bali.
Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan SK oleh Ketua Bidang Organisasi dan Pengembangan DPP Artipena Suyanto dan penyerahan bendara pataka oleh Sekjen DPP Artipena Ersis Warmansyah Abbas kepada Ketua DPW Artipena Bali yang baru.
Baca juga: Kompetensi berbahasa Inggris dosen ULM bersertifikasi internasional
Baca juga: ULM berupaya mengoneksikan dunia bisnis dan perkuliahan
Baca juga: Prof Syamsul Arifin: Indikator menuju endemi terus membaik