Petani semangka di Nagara, Kecamatan Daha, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan, mulai melakukan penanaman karena kawasan rawa di daerah itu mulai kering.
Menurut seorang petani semangka, Muksinin di Nagara, ibu kota Kecamatan Daha, sekitar 30 Km dari Kandangan, ibu kota HSS, Rabu, kondisi tersebut sangat menguntungkan karena mereka dapat panen saat bulan Ramadhan nanti.
"Bulan Ramadhan permintaan buah semangka biasanya meningkat dan saat ini merupakan waktu yang tepat untuk mulai melakukan penanaman," ujarnya.
Kecamatan Daha selama ini memang terkenal sebagai penghasil palawija seperti semangka, jagung, singkong, labu dan kacang panjang.
Hampir seluruh wilayah Kecamatan Daha terdiri dari kawasan rawa yang sangat luas, yang sebagian merupakan lebak surut sehingga sangat mendukung budi daya palawija.
2010 lalu, karena kondisi cuaca yang ekstrim dan sering turun hujan lebat, mengakibatkan petani semangka di Daha banyak yang mengalami gagal tanam.
"Sejak akhir Mei lalu, saat cuaca mulai terus-terusan panas, kami sudah melakukan persemaian bibit semangka pada lahan yang lebih tinggi sehingga kini tinggal menanamnya," katanya.
Diperkirakan, semangka-semangka yang di tanam sekarang sudah dapat di panen saat bulan Ramadhan nanti hingga menjelang Idul Fitri.
Pengalaman tahun sebelumnya dimana banyak yang mengalami gagal tanam, membuat petani semangka pada saat ini berhati-hati dalam memilih lahan.
"Lahan di sini ada sebagian yang merupakan pasang surut sehingga bisa saja terjadi air datang dengan tiba-tiba," tambahnya.
Karena itulah, diperlukan kehati-hatian dan ketelitian dalam memilih lahan untuk ditanami semangka agar jangan sampai nanti bibitnya hanyut saat air pasang tiba dan kegagalan tanam pada 2010 lalu terulang kembali.(adi/B)
Petani Semangka Mulai Tanam
Rabu, 13 Juli 2011 12:20 WIB