Rantau (ANTARA) - Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Tapin memulai program pendataan penduduk 2021 (PK21), dimulai dari kepala daerah beserta keluarganya.
Bupati Tapin, HM Arifin Arpan mengajak masyarakat untuk mensukseskan program Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) pusat yang dilaksanakan 5 tahun sekali.
"Ayo sukseskan pendataan keluarga 2021," ujarnya, dilaporkan, Rabu.
Dimulainya PK21, Bupati berharap masyarakat nantinya dapat memberikan keterangan dengan jujur kepada petugas yang datang ke rumah rumah di 12 kecamatan.
"Pelaksanaan pendataan keluarga 2021 berlangsung mulai 1 April sampai 31 Mei 2021 dengan melakukan kunjungan kerumah rumah warga," ujar Kepala DPPKB Tapin, Noor Irfansyah.
PK21 itu berisikan pengumpulan data primer tentang data kependudukan keluarga berencana, pembangunan keluarga dan data anggota keluarga, kondisi rumah dan lembar terakhir mendata masalah stunting.
"Data yang sudah didapat dikirim ke BKKBN pusat sebagai bahan untuk tindak lanjut kedepannya untuk kegiatan kegiatan penanggulangan dan pembangunan masalah kependudukan dan keluarga berencana dan masalah stunting," ujarnya.
