Amuntai (ANTARA) - Jajaran kesehatan di Kabupaten Hulu Sungai Utara Kalimantan Selatan sedikit bernafas lega karena ditengah Pandemik COVID-19 dengan berbagai masalah yang menyertainya, kasus kematian ibu hamil dan melahirkan berkurang.
"Kita berhasil menekan angka kematian Ibu hamil terhitung Oktober 2020 menjadi 38 kasus, sedang tahun sebelumnya 78 kasus atau turun 50 persen," ujar Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) H Danu F Fotohena di Amuntai, Kamis (10/12).
Danu mengatakan, sejumlah tenaga dokter dan medis juga mampu meraih prestasi sebagai tenaga kesehatn teladan terbaik di Kalimantan Selatan seperti Dokter Ahmad Fauzan, Dokter Gigi Sandy Hidayat, tenaga keperawatan dan Kesehatan Masyarajat seperti Hamdah, Desi Anwar dan Hadianor.
Prestasi dibidang kesehatan ini menjadi kado manis bagi jajaran kesehatan Kabupaten HSU memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke -56 tahun 2020.
Danu bersyukur di tengah terjadinya Pandemik COVID-19 jajaran Kesehatan dari tingkat kabupaten hingga pelosok desa masih mampu menyelenggarakan layanan kesehatan dengan sebaik-baiknya.
Meski dibeberapa daerah di Indonesia dilaporkan kematian dokter dan medis akibat COVID-19 namun tenaga kesehatan di HSU masih bisa melaksanakan tugas dengan baik.
"Tercatat hingga 05 Desember sebanyak 192 dokter yang meninggal 14 dokter gigi 136 perawat dan tenaga kesehatan lainnya yang menjadi korban COVID-19," kata Danu.
Bupati HSU H Abdul Wahid HK menghadiri Peringatan HKN di halaman Dinas Kesehatan menyampaikan selamat memperingati HKN ke 56 bagi seluruh jajaran Kesehatan HSU.
"Alhamdulillah, status daerah kita masih berwarna Orange artinya kasus COVID-19 masih terkendali, semoga jajaran kesehatan tetap bersemangat dalam membantu pemerintah daerah mengendalikan dan menangani masalah COVID-19 ini," kata Wahid.
Peringatan HKN ditandai pemotongan tumpeng dan penyerahan penghargaan kepada para tenaga kesehatan yang diserahkan oleh bupati.
Berhadir pula Ketua DPRD HSU Almien Ashar Safari, Dandim 1001/Amuntai diwakili Pasi Pers Kapten Inf Ahdi Sahputra, Kepala RSUD Pambalah Batung Amuntai dr. M. Yandi Friyandi serta para Kepala Puskesmas.
