Banjarmasin (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Banjarmasin mengerahkan sebanyak 50 orang untuk melipat surat suara untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Selatan tahun 2020.
"Pelipatan surat suara untuk pilgub dimulai hari ini, sebanyak 50 pelipat surat suara kita kerahkan," ujar Ketua KPU Kota Banjarmasin Rahmiyati Wahdah di Banjarmasin, Jumat.
Menurut dia, pelipatan surat suara untuk pilgub yang sudah siap dari KPU provinsi digelar di Gedung Wanita, di Jalan H Hasan Basry, Banjarmasin Utara.
Kegiatan pelipatan dipastikan diawasi dengan ketat, tidak hanya oleh KPU dan Bawaslu, namun juga pihak berwajib.
Sebagaimana jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang sudah disahkan untuk Pilkada serentak di Kalsel tahun 2020, di Kota Banjarmasin sebanyak 448.157 pemilih.
"Untuk meminimalisir kerumunan para pelipat surat suara, karena masih masa pandemi COVID-19, maka dibagi dua kelompok, siang dan malam," ucapnya.
Meski direncanakan seperti itu, Rahmiyati menyatakan pihaknya akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjarmasin, terkait boleh tidaknya melakukan kerja pelipatan hingga malam hari.
"Supaya kegiatan ini benar-benar menaati protokol kesehatan," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin Machli Riyadi menekankan agar KPU memperhatikan para petugas pelipatan agar menaati betul protokol kesehatan dalam kegiatan pelipatan surat suara pilgub.
"Risiko kelelahan tentu ada dan tentu menurunkan daya tahan tubuh. Kami tidak ingin ada orang yang bekerja melebihi waktu," ujarnya.
Menurut dia, semua harus memahami bahwa COVID-19 terus mengintai, meski di Banjarmasin kasusnya sudah menurun drastis, semua tidak boleh lengah.
"Jadi semua harus disiplin menaati protokol kesehatan, jangan lengah sedikit pun," katanya.
Pilkada Kalsel tahun 2020 ini diikuti dua pasang calon, yakni pasangan nomor urut 1,H Sahbirin Noor dan H Muhidin serta pasangan nomor urut 2 Prof H Denny Indrayana dan H Difriadi Derajat.
Untuk jumlah pemilih di Pilgub Kalsel 2020 yang sudah disahkan sebanyak 2.793.811 pemilih dari 13 kabupaten/kota.
