Banjarmasin (ANTARA) - Sebanyak 30 orang atlet putri ikut ambil bagian pada Kejuaraan Tingkat Provinsi (Kejurprov) Biliar ke-11 tahun 2019 di Royal Sutoyo Banjarmasin, Kalimantan Selatan dari 30 November hingga 4 Desember.
Para atlet putri dari berbagai kabupaten/kota di Kalsel ini bermain pada pertandingan divisi full pada kejuaraan yang diselenggarakan Persatuan Olahraga Billiard Seluruh Indonesia (POBSI) Kalsel tersebut.
Sekretaris Persatuan Olahraga Billiard Seluruh Indonesia (POBSI) Kalsel Noor Fahuliansyah pada pembukaan acara tersebut, di Banjarmasin, Sabtu, mengatakan, PBOSI kabupaten/kota cukup antusias mengikutkan atlet putrinya pada ajang ini.
Karena, lanjut dia, ajang ini sebagai persiapan untuk menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) ke-11 tahun 2021 di Kandangan, Hulu Sungai Selatan (HSS).
"Memang pebiliar putri di daerah kita ini masih minim, hingga adanya puluhan atlet yang ikut di Kejurprov ini membuktikan mulai berkembangnya sudah para pecinta olahraga biliar dari kalangan perempuan," tuturnya.
Selain para atlet biliar putri, ajang ini juga diikuti sebanyak 58 atlet putra, mereka bertanding di divisi full, snoker dan kero.
"Hingga jumlah semua atlet yang ikut pada Kejurprov Biliar ini baik putra maupun putri sebanyak 98 orang," ujar Fahuliansyah.
Di mana kegiatan ini didukung penuh Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kalimantan Selatan sebagai perpanjangan tangan dari KONI Kalsel.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Banjarmasin H Hermansyah yang kebetulan juga sebagai Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Banjarmasin membuka Kejurprov tersebut, Sabtu.
Dia menyambut baik kegiatan yang telah dilaksanakan oleh pengurus Persatuan Olahraga Billiard Seluruh Indonesia (POBSI) Kalsel ini.
"Melalui kejuaraan Provinsi Biliar tahun 2019 ini diharapkan dapat menjadikan wadah bagi para pecinta olahraga, terutama penggemar dan pecinta olahraga biliar," tuturnya.
Lebih lanjut dikatakannya, ke depannya olahraga billiar baik dalam bentuk kejuaraan atau hanya sekedar kegiatan olahraga saja akan lebih diminati. Bukan saja oleh para atlet biliar tetapi juga masyarakat luas terutama bagi para anak muda, karena siapa tahu pada mereka terdapat bibit unggul yang diharapkan menjadi pebiliar andalan daerah.
"Saya mengharapkan kejuaraan biliar ini dapat melahirkan para pemain yang handal yang dapat mengharumkan nama baik organisasi dan daerah asal atlet khususnya untuk Kota Banjarmasin dan Kalimantan Selatan," ucapnya.
30 atlet putri ambil bagian Kejurprov Biliar Banjarmasin
Sabtu, 30 November 2019 22:11 WIB