Banjarmasin (ANTARA) - Hingga kedatangan kloter 16 jamaah haji Embarkasi Banjarmasin, Kalimantan Selatan tercatat 18 jamaah haji yang wafat.
Menurut Kabid Haji dan Umrah Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan H Matnor di Banjarmasin, Kamis kabar duka baru saja diterima pihaknya dari Kota Madinah, Arab Saudi, kembali ada satu jamaah haji daerah Kalsel yang wafat.
Diungkapkan dia, jamaah haji yang dikabarkan telah wafat itu bernama H Zainal Aqli Tukacil (73) asal Barito Kuala, Kalsel dari kloter 12 Embarkasi Banjarmasin.
Almarhum, kata dia, wafat di RSAS Ohud Madinah pada 12 September 2019 sekitar pukul 03:00 Waktu Arab Saudi (WAB).
"Almarhum dinyatakan wafat karena sakit gangguan pernafasan akut," ungkapnya.
Baca juga: Tujuh jemaah haji Embarkasi Banjarmasin wafat
Dengan kabar duka wafatnya H Zainal Aqli Tukacil ini, maka jumlah jamaah haji Embarkasi Banjarmasin yang wafat total sebanyak 18 orang.
"Jadi jamaah haji Embarkasi Banjarmasin yang wafat itu sebanyak 10 orang dari Provinsi Kalimantan Selatan, sisanya sebanyak 8 orang dari provinsi Kalimantan Tengah," tuturnya.
Dikatakan Matnor, bahwa jumlah jamaah haji Embarkasi Banjarmasin yang sudah datang sekitar 5.162 orang, karena masih ada tiga kloter lagi di Madinah, Arab Saudi.
Baca juga: Seorang jemaah haji Kalsel wafat setelah pesawat mendaarat
"Rencananya kloter 17 dari Kabupaten Tanah Laut dan Kita Banjarmasin ini akan datang dinihari Jumat (13/9) atau sekitar pukul 00.15 WITA," ujarnya.
Matnor mengungkapkan, kloter ke-19 atau kloter akhir jamaah haji Embarkasi Banjarmasin akan datang pada 15 September 2019.
Baca juga: Jemaah haji Kalsel yang meninggal dunia
"Kita belum ada mendapatkan kabar lagi kalau ada jamaah yang di rawat di RS Arab Saudi, artinya semua baik-baik saja yang masih ada di sana," katanya.
