Barabai (ANTARA) - Warga Desa Kapar, Kecamatan Batang Alai Selatan (BAS), Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) sempat dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat berjenis kelamin laki-laki di semak-semak belakang rumah warga, Kamis (8/8) sekitar pukul 17.00 wita.
Menurut salah seorang warga Kapar, Udin mengatakan, mayat tersebut bernama Hasan yang berusia sekitar 50 Tahun. Merupakan warga Desa Kapar yang tinggal di RT 06 RW 03 dan sebelum meninggal sempat berkelahi dengan tetangga.
Baca juga: Warga Barabai ini transaksi narkoba di kandang sapi
Dia mengatakan, sore itu sempat terkejut karena tiba-tiba datang tetangganya Jamaludin (35) yang meminta tolong untuk melihat Hasan yang tergeletak menggunakan sarung di belakang rumahnya sendiri.
Bersama warga lainnya, Udin dan Jamaludin langsung mendatangi lokasi tersebut dan didapati Kalau Hasan sudah tak bernyawa lagi.
Baca juga: Polisi tangkap pemuda Barabai pengedar sabu
Dari pengakuan Jamaludin kepadanya, memang sempat terlibat berkelahian dengan Hasan. Namun saat meninggal, di tubuh Hasan tidak ditemukan bekas luka tusuk atau sabetan benda tajam walaupun di samping korban ditemukan sebilah parang.
"Kita juga kurang tau masalah mereka berdua apa sampai terlibat perkelahian. Yang saya tahu, Hasan itu juga mempunyai riwayat penyakit kencing manis," kata Udin.
Baca juga: Cemburu istri kawin duluan, warga HST ini bacok suami mantan istrinya
Setelah mengetahui kematian Hasan, Jamaludin diamankan warga di kediaman RT sebelum Polsek BAS datang. Karena Jamaludin siap bertanggungjawab atas perbuatannya dan tidak melarikan diri.
Saat ini, korban sudah dibawa ke RSHD Barabai untuk dilakukan otopsi dan Jamaludin juga sudah di bawa oleh jajaran kepolisian dari Polsek BAS guna penyelidikan lebih lanjut.
Baca juga: Lulus Akper Murakata, Daliyati ingin mengabdikan diri di wilayah Meratus
Kapolres HST, AKBP Sabana Atmojo melalui Ps Paur Subag Humas Bripka M Husaini membenarkan bahwa pihaknya telah menemukan mayat di Desa Kapar tersebut dan saat ini lokasi kejadian sudah dipasang police line.
"Saat ini petugas kepolisian sedang melakukan penyelidikan," katanya singkat.
Baca juga: KONI HST bangga Dina harumkan Indonesia
Baca juga: Kota Barabai mulai diselimuti kabut asap
Baca juga: HST bangun gedung olahraga senilai Rp13 miliar lebih