Tanjung (ANTARA) - Palang Merah Indonesia Kabupaten Tabalong terus menggiatkan pengumpulan darah dengan melibatkan pihak swasta, pemerintah maupun elemen masyarakat lainnya untuk memenuhi kebutuhan darah yang mencapai 200 kantor per bulan.
Menurut Analis Kesehatan PMI Kabupaten Tabalong Distrizani Rahman saat ini stok kantong darah belum mencukupi mengingat tingginya permintaan.
"Kebutuhan darah mencapai 200 kantong per bulan melebihi target PMI yang hanya 180 kantong," jelas Distrizani.
Baca juga: Sekda HSS : Gathering PMI sarana silaturrahmi dan koordinasi
Permintaan darah tak hanya wilayah Kabupaten Tabalong namun mencakup kabupaten tetangga hingga Kalimantan Tengah.
Selain rumah sakit umum permintaan darah juga dari sejumlah klinik yang ada di Kabupaten Tabalong dan sekitarnya.
Distrizani menambahkan permintaan darah pada awal tahun biasanya paling tinggi mencapai 200 kantong lebih.
Sementara itu PMI setempat mendapat tambahan kantong darah dalam kegiatan bakti sosial Kejaksaan Negeri Tabalong dalam rangka HUT Adhyaksa ke 59, Selasa.
Baca juga: Alat cuci darah RSUD Tanbu mulai dioperasikan
PMI Kabupaten Tabalong menyiapkan 100 kantong dan kegiatan donor darah tidak hanya dari jajaran Kejaksaan Negeri Tabalong namun melibatkan anggota Kodim 1008/Tanjung, Polres Tabalong, perwakilan perbankan, dan Pengadilan Negeri Tanjung.
Sebelumnya acara pengumpulan darah juga dilaksanakan jajaran Kodim 1008/Tanjung dengan melibatkan Aparatur Sipil Negara, kepolisian dan swasta.
Baca juga: Tujuh pendonor darah asal Kalsel dapat penghargaan Presiden
Kebutuhan darah di Tabalong capai 200 kantong per bulan
Selasa, 16 Juli 2019 10:14 WIB
Kebutuhan darah mencapai 200 kantong per bulan melebihi target PMI yang hanya 180 kantong