Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan meluncurkan pos terpadu pelayanan kesehatan jiwa atau disingkat Posyandu Keswa pada Selasa.
Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina memberi nama Posyandu Keswa BAIMAN saat meluncurkannya di Rumah Singgah Banjarmasin di Jalan Gubernur Soebardjo, Banjarmasin Selatan, Selasa.
Dikatakan dia, diwujudkannya Posyandu Keswa ini sebagai rangkaian Jambore Kesehatan Jiwa se-Dunia ke-3 tahun 2022 yang dirayakan kotanya dengan tema "Pulih bersama generasi sehat jiwa".
Menurut Ibnu, dengan hadirnya Posyandu Keswa ini dapat menjadi sarana untuk mendukung rehabilitasi masyarakat yang mengalami gangguan jiwa dan kesehatan di Kota Banjarmasin.
"Ini spesial mengingat satu-satunya di Banjarmasin dan Kalimantan Selatan," ucapnya.
Sesuai dengan kebutuhan di level kota, kata Ibnu, Posyandu Keswa ini sebagai sarana menampung anak jalanan, anak terlantar, Lansia kemudian disabilitas juga Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).
"Kita harap Posyandu Keswa dapat memberikan pelayanan prima dalam upaya peningkatan derajat kesehatan di Kota Banjarmasin," katanya.
Ia kemudian mengungkapkan, tak menutup kemungkinan kedepannya Posyandu Keswa tersebut bakal diproyeksikan sebagai klinik, tentunya secara bertahap untuk menunjang kebutuhan pelayanan yang lebih luas.
"Tentu akan kita lakukan pembenahan, Insyaallah pada tahun 2023 mendatang akan dibangun shelter, sebab wajar di sebuah kota seperti Banjarmasin dengan berbagai macam problemnya, kita punya fasilitas kesehatan jiwa yang memadai," bebernya.
"Jikalau memang ingin dijadikan klinik saya rasa juga bisa, minimal nantinya hal ini bisa menjadi sarana dan prasarana untuk memberikan konsultasi hingga tahap penyembuhan, lalu dilakukan secara preventif dan juga kuratif bagi kesehatan jiwa seseorang," katanya.
Saat mengunjungi rumah singgah Banjarmasin, Wali Kota Banjarmasin sempat menyapa para ODGJ yang diinformasikan sebanyak 57 orang ditampung di sana.
Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina saat menyapa ODGJ di rumah singgah ditempat diluncurkannya Pos Terpadu Pelayanan Kesehatan Jiwa (Posyandu Keswa), Selasa (Antara/HO)
