Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Lingkaran Survei Indonesia memperkirakan,Pemilihan Umum Kepala Daerah Provinsi Kalimantan Selatan hanya akanberlangsung satu putaran.
"Perkiraan Pilkada Kalsel satu putaran itu berdasarkan hasilsurvei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) pada April 2010 di seluruh 13kabupaten/kota se-wilayah Kalsel," kata Direktur Eksekutif LSI DennyJanuar Ali PhD dalam jumpa pers di Banjarmasin, Rabu.
Survei yang dilakukan oleh pihak LSI pada pertengahan April itumenemukan hasil persentase sementara untuk para calon gubernur (cagub)Kalsel yang ikut berkompetisi pada Pilkada 2 Juni 2010 di wilayahKalsel.
Dari hasil survei LSI, didapatkan bahwa untuk Cagub Rudy Arifin memperoleh persentase dukungan sekitar 52,5 persen.
Selanjutnya Cagub Zairullah mendapatkan sekitar 24,3 persendukungan, Cagub Rosehan mendapatkan sekitar 6,8 persen dukungan, CagubSjacrani Mataja mendapatkan 3,9 persen dukungan, sedangkan untuk Cagubdari jalur independen mendapat nol persen dukungan.
Dari hasil survei LSI yang bersifat sementara itu diketahui bahwapasangan Cagub Rudy Arifin mengungguli pasangan calon lainnya.
Menurut Denny, kemenangan pasangan Cagub Rudy Arifin tersebutdiindikasikan karena pasangan Rudy Arifin dan Rudy Resnawan adalahpasangan asli putra daerah dan kaitan suku lebih dominan di masyarakatKalsel.
Karena, lanjut Denny, menurut hasil survei mayoritas publikmempersepsikan bahwa pasangan Rudy Arifin berasal dari suku Banjar danpasangan lain seperti Zairullah saingan ketat Rudy berasal dari sukuBugis.
Selain itu juga publik yang mengidentifikasikan diri sebagai orangBanjar sekitar 67 persen sedangkan publik yang mengindentifikasikandiri sebagai orang Bugis di Kalsel hanya dibawah 10 persen.
Bukan itu saja selain suku ada tiga hal variabel lain yang membuatCagub Rudy Arifin lebih unggul, di antaranya pihak Cagub Rudy Arifinlebih dikenal dan lebih disukai dibanding figur lain, lanjutnya.
Mayoritas publik juga menganggap bahwa kepemimpinan Cagub RudyArifin yang juga Gubernur Kalsel dianggap berhasil dalamkepemimpinannya sebagai Gubernur Kalsel dan kebanyakan masyarakat inginmemilih kembali.
"Ditambah lagi bahwa kebijakan-kebijakan terkait infrastrukturseperti pembangunan jalan dan jembatan oleh Gubernur Kalsel Rudy Arifinyang juga calon incumbent (pejabat kini) dalam Pilkada 2010 Kalseldianggap berhasil oleh masyarakat," kata Denny.
Sementara itu, lanjutnya, LSI sekali lagi akan melakukan danmemotret dukungan publik dalam sepuluh hari sebelum Pilkada 2010 Kalseldilakukan.
"Survei akhir tersebut nantinya akan menguji apakah Pilkada Kalselmasih berpotensial dimenangkan oleh pasangan Cagub Rudy Arifin-CawagubRudy Resnawan dengan Jorgan Dua Rudy atau tidak dalam `satu putaran`pada Pilkada 2010 Kalsel," ujarnya.