Pelaihari, (Antaranews Kalsel)- Petani Desa Bumi Harapan, Kecamatan Bumi Makmur, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan masih banyak belum mengerti adanya asuransi petani.
“Petani di Desa Bumi Harapan masih banyak belum mengerti asuransi petani, padahal peminatnya cukup banyak,” ujar Warga Desa Bumi Harapan Kecamatan Bumi Makmur Iriansyah.
Menurut dia, asuransi bagi petani memiliki manfaat, terlebih saat ini dibutuhkan sekali lantaran tanaman padi milik petani sedang rusak dan tidak memiliki hasil yang memuaskan.
“Kalau ikut asuransi, setidaknya bisa membantu petani di desa kami,” terangnya.
Terpisah, Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Tanah Laut Ahmad Mustadi mengatakan, untuk mengikuti program asuransi petani bisa mengubungi Kantor Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Tanah Laut.
Petani Desa Bumi Harapan berminat ikut asuransi
Kamis, 30 Agustus 2018 16:54 WIB
TANAM PADI BERSAMA Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Benny Indra Pujihastono, Wakil Gubernur Kalsel Rudy Resnawan dan Bupati Arifin Arpan menanam padi bersama menggunakan mesin di areal persawahan desa Timbaan kabupaten Tapin, Senin (6/3). Dari 60.368 hektar lahan pertanian di kabupaten Tapin hanya 3.806 hektar yang di aliri dari irigasi. Foto Antaranews Kalsel/Herry Murdy Hermawan
Kalau ikut asuransi, setidaknya bisa membantu petani di desa kami,
