Serangan hama tikus
di kecamatan Batu Benawa Kabupaten Hulu Sungai Tengah akhir-akhir ini
makin meresahkan petani khususnya di desa Aluan Sumur.
Puluhan
hektar sawah milik petani di Aluan Sumur gagal panen disebabkan
hama tikus yang merajalela, belum lagi serangan hama wereng yang sampai saat ini belum ditemukan formula tepat untuk memberantasnya.
Seorang petani Aluan Sumur Husaini mengatakan tidak mampu berbuat apa-apa menyaksikan serangan tikus di sawah miliknya.
"Sudah banyak
biaya yang saya keluarkan untuk menggarap sawah ini tapi kini diserang hama," katanya.
Hal yang sama dirasakan i Mahyudin, yang mengatakan bahwa tahun ini merupakan masa tersulit bagi
para petani desanya, karena bukan saja hama wereng yang menyerang lahan
pertanian, tetapi juga hama tikus ikut menghabiskan padi-padi yang sudah
mulai menguning.
Padahal menurut Mahyudin mereka telah menjalankan tata cara bertani
dan perawatan yang sesuai dengan apa yang dianjurkan oleh PPL setempat,
namun tetap saja binatang pengerat (tikus) tersebut menyerang padi-padi
di lahan yang sebenarnya sudah mendekati panen.
Pengurus Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) H Radiansyah dalam
pertemuan rutin KTNA Kecamatan Batu Benawa, mengharapkan pihak yang berkompeten segera
menyikapi serangan hama tikus dan wereng agar petani tidak mengalami
gagal panen dan kerugian di tahun ini.
"Kami mengharapkan agar Dinas
Pertanian, Tanaman Pangan dan Holtikultura serta Kantor BPP HST proaktif bersama petani dalam menanggulangi hama tersebut sehingga tidak meluas ke desa-desa lainnya,"ujarnya.
Sementara Kepala BP Batu Benawa Syamsudin menjelaskan bahwa maraknya
hama wereng dan tikus disebabkan oleh perubahan iklim ditandai ditahun
ini tidak ada kemarau sehingga hama tikus yang rakus senantiasa mencari
tumbuhan subur untuk dimakan terus.
Penanggulanan hama tikus yang telah dilakukan antara lain dengan
membagikan racun tikus kepada para petani, namun hal ini belum dapat
optimal karena diperkirakan jumlah tikus jauh lebih besar dan banyak
dibanding racun yang disebar petani, namun pihaknya tetap berusaha
maksimal dengan melibatkan Tim Pengamat Hama agar hama tikus dapat
segera ditangani.(Fat/B)
Tikus Serang Sawah
Kamis, 15 Maret 2012 13:40 WIB