Kandangan (ANTARA) - Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) Kalimantan Selatan (Kalsel) H Syafrudin Noor menerima penghargaan sebagai daerah terbaik nasional jaring simpul kearsipan nasional tahun 2025.
"Pak bupati telah menerima penyerahan penghargaan tersebut dilakukan di edung Arsip Nasional RI di Jakarta, pada Rabu (25/6) kemarin," kata Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Disperpursip) HSS Tajiddin Noor, di Kandangan, Kamis.
Baca juga: Poliban raih penghargaan keterbukaan informasi publik tingkat nasional 2025
Dijelaskan dia, Sistem Informasi Kearsipan Nasional (SIKN) dan Jaringan Informasi Kearsiapan Nasional (JIKN) merupakan sistem jaringan informasi dan sarana pelayanan informasi arsip dinamis dan arsip statis secara nasional.
Sistem jaringan ini memiliki tujuan mewujudkan arsip sebagai tulang punggung manajemen pemerintahan dan pembangunan, menjamin akuntabilitas manajemen penyelenggaraan negara.
Baca juga: Pemkab HSS raih penghargaan KEN Kemenparekraf
Serta, menjamin ketersediaan arsip sebagai memori kolektif Bangsa Indonesia secara lengkap, cepat, tepat, mudah dan murah.
"Disampung untuk pula menjamin pemberdayaan informasi, dan meningkatkan minat masyarakat dalam menggunakan arsip," katanya.
Diterangkan dia, kegiatan penyelenggaraan SIKN dan JIKN di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) HSS sudah dimulai sejak tahun 2019.
Hal ini ditandai dengan bergabungnya Disperpursip HSS sebagai salah satu anggota Simpul Jaringan Informasi Kearsipan Nasional, dengan nomor keanggotaan 26306-5.
Baca juga: Pemkab HSS kembali raih opini WTP BPK RI untuk ke-12 kali berturut-turut
Rangkaian pelaksanaan penyelenggaraan SIKN dan JIKN Pemkab HSS ditindaklanjuti dengan proses awal, berupa alih media arsip berupa arsip foto dari berbagai kegiatan Pemkab HSS.
Kemudian, pembuatan data dukung lainnya untuk dapat dilakukan proses unggah (upload), dalam aplikasi SIKN.
"Kita saat ini aktif dalam proses unggah arsip, berupa arsip foto ke dalam SIKN," ucapnya.
Pihaknya berkomitmen sebagai anggota simpul jaringan setiap tahunnya mempunyai target 1.000 arsip terunggah di aplikasi SIKN JIKN, dan aktif minimal 2 kali setahun melaksanakan pameran arsip virtual melalui SIKN JIKN.
