Kapolda Pastikan Stok Pangan Aman Jelang Lebaran

Kapolda Kalsel Brigjen Pol Rachmat Mulyana bersama Tim Satgas Pangan memantau sejumlah gudang bahan pangan. (Antarakalsel/foto/ist)

Semuanya berjalan normal setelah saya dan seluruh jajaran melakukan pemantauan dan pemeriksaan langsung ke lapangan,

Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Kapolda Kalsel Brigjen Pol Rachmat Mulyana di Banjarmasin memastikan stok pangan untuk kebutuhan Hari Raya Idul Fitri atau lebaran aman tidak ada kendala dalam pendistribusiannya.

"Semuanya berjalan normal setelah saya dan seluruh jajaran melakukan pemantauan dan pemeriksaan langsung ke lapangan," kata Kapolda, Senin.

Rachmat sendiri melakukan pengecekan ke Gudang Bulog di Jalan Ahmad Yani Km 23 Landasan Ulin Banjarbaru, Senin (19/6) usai mengikuti apel gelar pasukan Operasi Kepolisian Terpusat "Ramadniya 2017" di Mako Satuan Brimob Guntung Payung Banjarbaru.

"Stok pangan mulai beras, gula hingga bawang semuanya mencukupi untuk kebutuhan Lebaran dan ini sudah dijamin oleh Bulog sendiri," ucap Rachmat.

Selain di Gudang Bulog, Kapolda dan rombongan Kementerian Perindustrian, Dinas Perdagangan Kalsel serta Balai Besar POM Banjarmasin juga mengecek situasi jual beli di Indogrosir di Jalan Ahmad Yani Km 12 Gambut, Kabupaten Banjar.

"Saya minta pengelola pasar modern untuk menjual barang yang layak dengan memastikan izin edar dari BPOM, tanggal kadaluarsa serta tidak ada kandungan bahan berbahaya, jika ditemukan kami tindak tegas," tutur jenderal yang akrab dengan awak media itu.

Di sisi lain, Tim Satgas Pangan Polda Kalsel juga mendatangi gudang tepung beras "Rose Brand" dan gudang beras milik Halim di Jalan Lingkar Selatan Banjarmasin.

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Kalsel Kombes Pol Rizal Irawan di Banjarmasin, mengatakan pihaknya tidak menemukan adanya pelanggaran hukum, karena semua stok bahan pangan yang tersedia sesuai dengan kebutuhan yang bakal didistribusikan ke masyarakat.

Sementara itu dari hasil evaluasi Bareskrim, ungkap Rizal, untuk Kalsel bahan pangan yang sedikit mengalami kenaikan harga hanya jagung. Sedangkan komoditi lain seperti daging sapi, ayam dan ikan relatif stabil.

"Yang harganya naik turun tidak stabil hanya bawang putih, namun masih dalam tarif harga wajar dalam koridor aman," papar Rizal didampingi Kasubdit I Indagsi AKBP Suyitno.