Pelaihari (ANTARA) - Penjabat Sekretaris Daerah Tanah Laut (Pj Sekda Tala), Kalimantan Selatan Ismail Fahmi menegaskan, penanganan keamanan pangan harus dilakukan secara menyeluruh dan terkoordinasi karena persoalan pangan bukan hanya bersifat teknis, tetapi juga menyangkut hajat hidup orang banyak.
“Penanganan keamanan pangan tidak bisa hanya dilakukan secara parsial, namun harus ada gerakan bersama,” ujar Ismail Fahmi di Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, Jum'at.
Baca juga: Bupati Tanah Laut tegaskan pemuda pelaku utama perubahan
Menurut dia, Pemerintah Kabupaten Tanah Laut (Pemkab Tala) berkomitmen mendukung program advokasi tersebut guna memperkuat sistem perlindungan masyarakat.
Komitmen tersebut, jelas dia, diwujudkan melalui kebijakan tepat, program terarah serta kegiatan monitoring dan evaluasi berkesinambungan.
Ismail menjelaskan, ruang lingkup kesepakatan tersebut mencakup berbagai aktivitas penting seperti, perumusan kebijakan, perencanaan dan evaluasi program.
Baca juga: Tanah Laut upayakan BUMDes Mandiri Sejahtera terbaik pertama tingkat provinsi
Selain itu, tambahnya, pemantauan peredaran pangan berpotensi membahayakan, inventarisasi data hingga pelaksanaan komunikasi, informasi dan edukasi kepada masyarakat.
Selain itu, terang dia, aspek sarana produksi dan distribusi bahan pangan juga menjadi perhatian utama dalam upaya tersebut.
Baca juga: Pemkab Tanah Laut prioritaskan etika pada peserta didik PAUD
