Rantau (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan tetapkan arah pembangunan 2026 dengan fokus pada penguatan sumber daya manusia (SDM), penataan kelembagaan pemerintah daerah, dan pembangunan infrastruktur berkelanjutan.
“Musrenbang ini merupakan bagian dari proses penyusunan RKPD 2026. Seluruh perangkat daerah diminta menjabarkan visi, misi, dan 13 program prioritas ke dalam langkah konkret pembangunan,” ujar Bupati Tapin H Yamani, di Rantau, Kabupaten Tapin, Senin.
Baca juga: Bupati Tapin buka MTQ ke-36 dorong budaya Qur'ani di Masyarakat
Yamani menjelaskan target utama yang disorot Pemkab Tapin adalah peningkatan nilai IPM, penurunan kemiskinan, pengangguran, dan indeks serta peningkatan pertumbuhan ekonomi, PDRB per kapita, kualitas lingkungan, dan layanan publik.
Untuk mendanai berbagai program tersebut, ucap dia, Pemkab Tapin tidak akan bergantung pada APBD semata, alternatif pendanaan akan dioptimalkan.
"Alternatif pendanaan seperti APBD Provinsi Kalimantan Selatan, APBN, DAK fisik dan nonfisik, hingga CSR dan hibah," katanya.
Baca juga: Pemkab Tapin siap jalankan program makanan bergizi
Bupati Tapin menyebutkan kepala perangkat daerah diminta proaktif menangkap peluang pendanaan dari kementerian/lembaga dan provinsi, serta mendorong peningkatan PAD sebagai basis pembiayaan pembangunan.
"RKPD Tapin 2026 diarahkan untuk memperkuat integritas tata kelola, kesejahteraan, inovasi daerah, serta keberlanjutan pembangunan dengan mengedepankan kolaborasi lintas sektor dan pengelolaan sumber daya yang efektif," ucapnya.
Baca juga: Bupati Tapin kunjungi PT Drager guna genjot layanan kesehatan