Calon gubernur dan wakil gubernur Kalimantan Selatan Rudy Ariffin dan Rudy Resnawan (Dua Rudy) di Lapangan Sepakbola Kayu Tangi Banjarmasin, Rabu menawarkan program menjadikan Banjarmasin sebagai metropolis.
Ditengah ribuan simpatisan Cawagub Kalsel Rudy Resnawan menjanjikan program pembangunan terpadu antara Banjarmasin, Banjarbaru, Kabupaten Banjar dan Tanah Laut menjadi satu kesatuan yang disebut dengan Banjarmasin Kota Metropolis.
Didampingi istrinya, Rudy yang kini sedang cuti dari jabatan Wali Kota Banjarbaru mengatakan program Banjarmasin metropolis merupakan program yang dipersiapkan mengantisipasi kepadatan penduduk yang diyakini lima tahun ke depan akan berkembang pesat.
Menurut dia, pembangunan infrastruktur dan pertumbuhan penduduk pesat membawa dampak positif bagi kota seribu sungai antara lain perkembangan dan pertumbuhan ekonomi yang jauh lebih cepat.
Kondisi tersebut akan memicu munculnya berbagai tuntutan yang tidak mungkin dipikul Kota Banjarmasin yang luasnya hanya 72 Km2.
Salah satu jalan mengantisipasi perkembangan itu adalah segera menetapkan Banjarmasin menjadi Kota Metropolis yakni sebuah kota besar dan wilayah bersebelahan atau beberapa kota tetangga yang menempel.
Dengan demikian kota-kota terdekat mampu memberikan layanan yang tidak bisa dipenuhi Kota Banjarmasin.
Bila Banjarmasin dibangun sebagai kota Metropolitan maka kota-kota kecil yang bersebelahan dengan Banjarmasin seperti Gambut maupun Alalak Baru, Handil Bakti dan lainnya bisa mengembangkan diri secara bersama-sama.
"Ini memang bukan program populer tetapi program itu telah dilakukan kajian mendalam oleh pakar dibidangnya dan akan kita dukung penuh bila nanti 'Dua Rudy' mendapatkan amanah memimpin Kalsel," katanya.
Dalam setiap pidatonya Rudy Ariffin maupun Rudy Resnawan selalu menyelipkan jargon "Asli Orang Banua" yaitu dua pemimpin yang lahir dan dibesarkan sebagai orang asli suku Banjar namun tetap melindungi dan mengayomi seluruh warga yang tinggal dan berusaha di Kalsel.
Pada kesempatan tersebut, Rudy Resnawan dengan penuh semangat juga berjanji mengutamakan kelestarian lingkungan dalam pembangunan Kalsel ke depan.
"Kelestarian lingkungan menjadi prioritas karena semua tahu daerah yang hanya mengandalkan pendapatan dari mengeruk sumber daya alam akhirnya justru menjadi daerah miskin dan tidak sejahtera contohnya sudah banyak," katanya.
Rudy juga menegaskan bila pemindahan kantor gubernur ke Banjarbaru bukanlah pemindahan ibukota Kalsel tetapi hanya pemindahan pelayanan administrasi saja.
"Seluruh program yang kita berikan kepada masyarakat adalah sebagai salah satu upaya membawa Kalsel maju tidak hanya saat ini tetapi juga bagi anak cucu mendatang," katanya.
Sementara Cagub Rudy Ariffin selaku incumbent mengatakan dia tidak akan banyak memberikan janji tetapi apa yang kini telah dia rintis dan bangun untuk kesejahteraan warga Kalsel merupakan bukti kerja keras dia bersama seluruh jajaran membangun Kalsel.
