Barabai (ANTARA) - Polres Hulu Sungai Tengah (HST), Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) bekerja sama dengan pemerintah kabupaten (Pemkab) setempat menggelar pasar murah Ramadhan membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan bahan pokok dengan harga yang lebih murah.
"Pasar murah ini melibatkan Dinas Perdagangan HST, Dinas Pertanian, Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan, Perum Bulog serta mitra lainnya dan dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia," kata Kapolres HST AKBP Jupri JHP Tampubolon di Barabai, Jumat.
Baca juga: Pemkab HST: Pasar murah harus tepat sasaran bantu beban ekonomi warga
Adapun barang yang tersedia dijual di pasar murah ini mulai dari beras lokal siam madu, telor itik, ikan gabus haruan, sayur, telur ayam ras, minyak JAR, gula manis KIA, beras SPHP, bawang merah, bawang putih, kecap, royco, aneka sirup, tepung, aneka mie dan berbagai barang lainnya.
Dari daftar harga yang ada, rata-rata selisih harga Rp600-10ribu, seperti beras lokal siam madu kemasan 5 kilogram harga pasaran Rp80 ribu, sedangkan di pasar murah Polres HST mencapai Rp70ribu, kemudian telur bebek di pasar murah seharga Rp2.200 per butir, namun harga pasaran Rp3ribu per butir.
Jupri menyebut lewat pasar murah ini pihaknya juga ingin memastikan untuk stok bahan pokok masyarakat di Kabupaten HST bisa terpenuhi dari penghujung Ramadhan hingga Hari Raya Idul Fitri.
"Selain dapat meringankan beban ekonomi masyarakat, kegiatan ini diharapkan juga bisa memperkuat sinergi antara Polri dan masyarakat dalam menjalani Ramadhan," harapnya.
Baca juga: Atasi kelangkaan minyak goreng curah, Disdag bakal gelar pasar murah
Kepala Dinas Perdagangan HST Irfan Sunarko menambahkan, pihaknya memastikan komoditas bahan pokok hingga hari raya Idul Fitri ini stoknya masih aman dengan harga yang relatif stabil.
"Untuk di pasaran yang harganya cenderung fluktuatif sekali itu masih pada komoditas sayur-sayuran seperti cabe rawit, cabai tiung, cabe merah, namun sudah kita rapatkan bersama TPID untuk langkah atensi ke depannya," jelasnya.
Sedangkan Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan HST M Afni Hidayat mengaku produk beras lokal siam madu mendapatkan antusias warga karena stoknya cepat habis dibeli.
"Kami sangat menyambut baik kegiatan ini, semoga kedepannya kegiatan seperti ini dapat terus kita laksanakan secara kolaborasi sehingga tingkat inflasi di HST bisa terjaga," tutupnya.
Baca juga: HST gencarkan pasar murah dan vaksinasi jelang Ramadhan
