Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdakab Banjar Ikhwansyah mewakili Bupati Saidi Mansyur, mendatangi ke rumah yang ditinggali siswi SMPN 1 Sungai Tabuk itu di Sungai Tabuk, Rabu.
Baca juga: Bupati Banjar bantu dua yayasan hampir setengah miliar di Aluh-Aluh
"Kedatangan kami sebagai bentuk perhatian Pemkab Banjar kepada salah satu warga yang hidup hanya sebatang kara. Semoga semangat dalam menjalani kehidupan," ujar Ikhwansyah.
Selain berkunjung, Ikhwansyah juga menyerahkan bantuan dari Pemkab Banjar berupa sembako, pakaian dan uang tunai untuk lebih meringankan beban hidup sehari-hari yang terus dijalani Fitri.
Ikhwansyah berharap bantuan itu dapat memberikan dukungan moril maupun materi bagi Fitri sehingga terus bersemangat melanjutkan pendidikan dan seluruh pemangku kepentingan siap membantu.
"Pemkab Banjar mengupayakan agar Fitri mendapatkan bantuan Program Keluarga Harapan, Yayasan Anak Piatu Indonesia serta bantuan untuk perbaikan rumah tidak layak huni," ucap mantan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar itu.
Baca juga: Bupati dan Wabup Banjar silaturahmi dengan warga Desa Madurejo
Dikatakan Ikhwansyah, Pemkab Banjar juga siap memberikan pendampingan psikologis jika yang bersangkutan mengalami trauma sebagai langkah memastikan anak-anak tetap dapat hak-haknya dan dukungan lainnya.
"Langkah yang siap dilakukan sudah tertuang pada dasar konstitusi kita, yakni UUD 1945, pasal 34 ayat (1) yang menyebutkan "Fakir miskin dan anak-anak terlantar dipelihara oleh negara," tutur Ikhwansyah.
Selain Ikhwansyah dan rombongan, kegiatan juga diikuti perwakilan PKK kabupaten, Sekretaris Dinsos P3AP2KB beserta Kabid PPPA, Kabid KB, Kasi Bidang Rehsoslinjamsos, Kasi Bidang Pemsosfakmis.
Kasi Bidang Pemsosfakmis, psikolog UPTD PPA, Camat Sungai Tabuk, PKK kecamatan, pembakal dan perwakilan Poskesos termasuk juga Puskesmas serta pihak sekolah saat Fitri mengenyam pendidikan.
Baca juga: Sekda Banjar minta RSUD Ratu Zalecha pertahankan IKM