Banjarmasin (ANTARA) - Bank Kalsel bekerja sama dengan agen BUMDES di Kabupaten/Kota se Kalsel memberikan layanan Laku Pandai, yang dikenal dengan nama Layanan ADINK Bank Kalsel, sebagai wujud komitmen untuk meningkatkan inklusi keuangan di masyarakat,
Pada keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Banjarmasin, Kamis, di jelaskan, program itu merupakan bentuk dukungan terhadap inisiatif Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam menciptakan akses keuangan yang lebih luas tanpa perlu keberadaan kantor fisik.
Baca juga: Bank Kalsel jelaskan mekanisme limit transfer beda bank
Dengan memanfaatkan layanan ini, Bank Kalsel berupaya menjangkau masyarakat hingga ke pelosok daerah, memastikan setiap individu memiliki kesempatan untuk menikmati layanan perbankan secara mudah dan praktis.
Kali ini di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Bank Kalsel secara simbolis membuka Layanan ADINK (Agen Digital Inklusi Keuangan) di Foodcourt Cappadocia, Desa Banua Budi, Kecamatan Barabai, pada Kamis lalu.
Turut berhadir, Kepala Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), Eddy Rahmawan, S.STP, M.IP dan Kepala Bank Kalsel Cabang Barabai, Muhaini Achyar serta masyarakat sekitar yang juga sekaligus mencoba layanan ADINK Bank Kalsel tersebut.
Kegiatan ini ditandai dengan serah terima penunjukan Agen Digital Inklusif Keuangan Bank Kalsel kepada perwakilan BUMDes Budi Makmur. Langkah ini bertujuan untuk memperluas ketersediaan akses layanan keuangan bagi masyarakat yang belum mengenal atau mendapatkan layanan perbankan.
Baca juga: Bank Kalsel komitmen selalu berinovasi
Kepala Bank Kalsel Cabang Barabai Muhaini Achyar menjelaskan bahwa layanan ini merupakan kolaborasi antara Bank Kalsel dan masyarakat, yang mendaftar menjadi Agen Digital Inklusif Keuangan sebagai perpanjangan tangan Bank Kalsel dalam memberikan layanan perbankan saat ini.
“Bank Kalsel bekerja sama dengan masyarakat atau nasabah untuk didaftarkan menjadi ADINK Bank Kalsel sebagai perpanjangan tangan Bank Kalsel. Kami berharap, dengan adanya layanan ini, masyarakat yang sebelumnya tidak memiliki akses ke layanan perbankan dapat merasakan manfaatnya secara langsung” ucap Muhaini.
Selain itu, Muhaini juga menambahkan bahwa manfaat bagi agen atau ADINK Bank Kalsel di antaranya adalah menambah penghasilan melalui sharing fee dari transaksi serta meningkatkan potensi jumlah pelanggan.
“Sedangkan manfaat bagi masyarakat yang menjadi nasabah Tabungan Banuaku Pandai di antaranya adalah memperoleh layanan perbankan, khususnya menabung dan transaksi lainnya dengan lebih aman, praktis, serta efisien melalui ADINK terdekat,” ungkap Muhai.
Sementara itu, Kepala Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Eddy Rahmawan menyampaikan apresiasi atas inovasi Bank Kalsel dalam menghadirkan layanan ini.
"Dengan adanya ADINK, masyarakat desa kami akan lebih mudah mendapatkan layanan keuangan yang aman dan praktis, sehingga dapat mendorong peningkatan ekonomi lokal," ucapnya.
Baca juga: Menabung di Bank Kalsel dapat paket sembako senilai Rp 65 Ribu