Banjarbaru (ANTARA) - Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar) DPRD Kota Banjarbaru menyarankan dana APBD Perubahan Tahun Anggaran 2024 digunakan untuk kebutuhan mendesak sesuai kebijakan strategis daerah.
Ralat Paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Kota Banjarbaru Fadliansyah itu dengan agenda pandangan umum fraksi-fraksi terhadap APBD Perubahan 2024 yang disampaikan Pemkot Banjarbaru pada beberapa waktu lalu.
Selain itu, Fraksi Partai Golkar juga menyarankan Pemkot Banjarbaru mengalokasikan dana APBD Perubahan untuk peningkatan pendapatan masyarakat miskin dan kurang mampu.
"Kami juga menyarankan pelaku UMKM lebih diperhatikan sehingga bisa semakin tumbuh dan mampu berkembang mendorong kemajuan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat," ucap Anang.
Fraksi Golkar juga meminta kepada instansi teknis tidak menganggarkan kegiatan konstruksi yang tidak dapat selesai dalam jangka waktu hanya tiga bulan lagi tersisa sehingga tidak terjadi keterlambatan pengerjaan.
"Tidak kalah pentingnya, Pemkot juga mengalokasikan anggaran untuk menghadapi musim kemarau sehingga bisa mencegah penyakit yang timbul seiring datangnya musim kemarau," sebut Anang.
Sementara, enam fraksi lainnya menyampaikan pemandangan saran dan masukan secara umum dan menyetujui raperda dibahas lebih lanjut sesuai mekanisme berlaku di lembaga legislatif tersebut.
Wakil Wali Kota Banjarbaru Wartono berterima kasih atas penerimaan fraksi-fraksi atas raperda yang telah diajukan Pemkot Banjarbaru dan berharap pembahasan berlangsung lancar hingga pengesahan.