"Kami berharap, Kota Banjarbaru semakin maju dan berkembang, mampu setara bahkan lebih maju dibandingkan daerah lainnya di Provinsi Kalsel khususnya," ujar dia usai upacara peringatan detik-detik Proklamasi di Banjarbaru, Sabtu.
Baca juga: Pemkot Banjarbaru siap realisasikan APBD 2025 sebesar Rp1,7 triliun
Baca juga: Pemkot Banjarbaru siap realisasikan APBD 2025 sebesar Rp1,7 triliun
Menurut Napsiani, momentum HUT ke-79 Kemerdekaan RI hendaknya menjadi pemacu semangat bagi seluruh masyarakat dan generasi muda Banjarbaru untuk bergerak membangun daerah dan bangsa.
Ditekankan, makna paling penting dalam setiap peringatan HUT Hari Kemerdekaan RI adalah mengenang pahlawan yang telah berjuang jiwa, harta dan nyawa demi kemerdekaan bangsa Indonesia.
"Selama 79 tahun kita menikmati kemerdekaan Indonesia, hendaknya diisi dengan berbagai kegiatan dan peran aktif ikut membangun negara dan bangsa sehingga semakin maju dan berkembang," ucapnya.
Dikatakan Napsiani, semangat pahlawan yang menjadi pejuang pembela bangsa dan negara dari penjajahan harus terus digelorakan termasuk dengan menanamkan nilai-nilai patriotisme dan kebangsaan yang telah ada.
Disebutkan Napsiani, salah satunya adalah mengenang dan mengingat perjuangan pahlawan melalui lagu kebangsaan yang harus dikenalkan sejak anak usia dini sehingga tahu pentingnya semangat nasionalisme.
Baca juga: DPRD-Pemkot Banjarbaru sepakati KUA PPAS 2025 dan perubahan KUA PPAS 2024
Baca juga: DPRD-Pemkot Banjarbaru sepakati KUA PPAS 2025 dan perubahan KUA PPAS 2024
"Kami sedih dan miris melihat anak muda dan generasi penerus bangsa yang tidak hapal bahkan tidak tahu lagu-lagu nasional. Padahal itu semua menjadi penyemangat bagi seluruh rakyat Indonesia," ucapnya.
Diharapkan, seluruh masyarakat dan generasi muda khususnya di Kota Banjarbaru mengetahui dan hapal lagu-lagu nasional seperti "Gugur Bunga" dan "Padamu Negeri" yang menjadi penyemangat bangsa.
Upacara detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI yang dipusatkan di Lapangan Dr Murdjani depan Balai Kota Banjarbaru dipimpin Wali Kota Muhammad Aditya Mufti Ariffin sebagai inspektur upacara.
Upacara kenegaraan yang digelar serentak di seluruh Indonesia itu dihadiri Forkopimda Banjarbaru, anggota DPRD, pimpinan SKPD lingkup Pemkot Banjarbaru dan undangan lainnya.
Kegiatan berlangsung khidmat, tertib dan lancar diikuti ASN serta pegawai juga anggota TNI/Polri, pelajar dan mahasiswa hingga semakin semarak diisi pawai budaya, atraksi drumband serta aksi pemadam kebakaran.
Usai kegiatan lapangan dilanjutkan ramah tamah dengan veteran dan pejuang yang diisi makan bersama serta pemberian tali asih kepada janda veteran dan mantan pejuang di Aula Gawi Sabarataan.
Baca juga: SKPD Pemkot Banjarbaru borong penghargaan di Harjad ke-74 Kalsel
Baca juga: SKPD Pemkot Banjarbaru borong penghargaan di Harjad ke-74 Kalsel