"Makna paling penting dari turnamen bola voli ini adalah semakin eratnya tali silaturahmi masyarakat karena gelar juara nomor dua," ujar Aditya saat membuka Turnamen Voli di Lapangan Wiyata Banjarbaru, Ahad.
Baca juga: Pemkot Banjarbaru lestarikan budaya lokal melalui Festival Seni Pawai Budaya
Baca juga: Pemkot Banjarbaru lestarikan budaya lokal melalui Festival Seni Pawai Budaya
Menurut Aditya, turnamen yang diikuti tim atau kelompok itu sangat diharapkan menjadi sarana setiap tim saling bersilaturahmi meski pun tengah mengikuti kompetisi untuk meraih gelar juara.
Ditekankan Aditya, kompetisi yang diberi nama Turnamen Bola Voli Wali Kota Cup 2024 itu, selain menjadi sarana silaturahmi antartim yang bertanding juga mempererat hubungan masyarakat sekitarnya.
"Harapan kami, silaturahmi antara masyarakat juga semakin terjalin erat saat mereka ikut menyaksikan setiap pertandingan yang digelar dalam turnamen tahunan itu," ucap Opi sapaan akrab Aditya.
Baca juga: Guru di Banjarbaru dilatih fasih berbahasa Inggris lewat "Cambridge English Teacher"
Baca juga: Guru di Banjarbaru dilatih fasih berbahasa Inggris lewat "Cambridge English Teacher"
Aditya berpesan kepada seluruh tim yang bertanding menjaga semangat bertanding dan menjunjung tinggi sportifitas sehingga menghasilkan pemenang yang benar-benar layak menjadi juara turnamen itu.
Diharapkan pula, turnamen tahunan memperebutkan piala wali kota itu bisa diselenggarakan setiap tahun dan mampu melahirkan pemain voli yang handal sehingga bisa dibina menjadi pemain berprestasi.
Diketahui, turnamen yang diikuti tim antar kelurahan di Kota Banjarbaru itu melibatkan 16 tim putra dan 11 tim putri yang pemenangnya akan mendapatkan piala bergilir dan juga sejumlah uang pembinaan.
Baca juga: Kepala Daerah Kota Banjarbaru dengarkan aspirasi warga Palam
Baca juga: Kepala Daerah Kota Banjarbaru dengarkan aspirasi warga Palam
