Banjarmasin (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Pembangkitan (UP) Kalimantan Selatan dan Tengah (Kalselteng), PLN UIP3B Kalimantan dan PLN UPT Banjarbaru menanam sebanyak 1.833 bibit pohon produktif dan non-produktif untuk memperkaya jenis flora sebagai dukungan pelestarian hutan konservasi di Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Adam, Kabupaten Banjar.
“Bibit pohon ini kami berikan kepada Dinas Kehutanan Kalsel dan dilakukan penanaman bersama di kawasan Bukit Batu Tahura. Ini adalah bantuan operasional melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) untuk penghijauan dan konservasi di Tahura,” kata Manager PLN UP Kalselteng Ali Anwar dikonfirmasi di Banjarmasin, Rabu.
Baca juga: PLN UP Kalselteng bagikan 200 paket daging kurban ke warga sekitar
Selain bibit pohon, PLN UP Kalselteng memberikan beberapa sarana dan prasarana untuk mendukung kegiatan pengelolaan di hutan konservasi tersebut.
“PLN UP Kalselteng ingin berkontribusi dalam upaya mencapai tujuan net zero emission (NZE) dan memberikan manfaat bagi masyarakat di Kalimantan Selatan,” ujarnya.
Ali menjelaskan pelaksanaan program penghijauan akan berhasil jika semua pemangku kepentingan terlibat, termasuk PLN Group. Sehingga diperlukan kolaborasi untuk mencapai tujuan NZE yang ditargetkan pemerintah.
Dia mengatakan program TJSL ini juga sekaligus memperingati hari lingkungan hidup sedunia yang secara umum diperingati pada 5 Juli setiap tahunnya.
Baca juga: PLN UP Kalselteng transformasi-ekspansi pembangkitan pada empat unit layanan
Gubernur Kalsel Sahbirin Noor mengatakan inisiasi bantuan operasional dari PLN melalui TJSL ini merupakan bentuk nyata dalam dukungan pelestarian lingkungan hidup dan hutan konservasi di Tahura Sultan Adam.
“Diharapkan melalui program TJSL dari PLN ini dapat menjadi contoh inspirasi bagi perusahaan lainnya sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan” kata Sahbirin.
Kepala Dinas Kehutanan Kalsel Fathimatuzzahra menyampaikan terimakasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas dukungan yang diberikan oleh PLN Group untuk pelestarian lingkungan dan hutan konservasi di Tahura Sultan Adam.
“Alhamdulillah, terimakasih kepada pihak PLN atas bantuan operasional yang telah diberikan. Fungsi utama Tahura Sultan Adam adalah sebagai hutan konservasi, karena dari sisi keunikan alam nya juga menarik sehingga fungsi lainnya memungkinkan untuk dikelola sebagai wisata alam,” ujar Fathimatuzzahra.
Baca juga: PLN masuk 10 besar perusahaan terbaik Asia Tenggara versi "Fortune"
PLN UP Kalselteng dukung pelestarian hutan konservasi Tahura Sultan Adam
Rabu, 19 Juni 2024 22:47 WIB